Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penjualan iPhone Loyo di China, Huawei dan Xiaomi Mulai Ambil Alih Pasar

        Penjualan iPhone Loyo di China, Huawei dan Xiaomi Mulai Ambil Alih Pasar Kredit Foto: Unsplash/Zhiyue Xu
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Penjualan ponsel bermerek asing di pasar Tiongkok mencatat penurunan tajam sebesar 9,7% secara tahunan (YoY) pada Mei 2025. Data ini dirilis oleh China Academy of Information and Communications Technology (CAICT), seperti dikutip dari The Economic Times.

        Menurut laporan tersebut, total pengiriman ponsel asing hanya mencapai 4,54 juta unit sepanjang Mei. Apple, sebagai pemimpin pasar untuk kategori ponsel nonlokal, menjadi tolok ukur utama dari pelemahan ini, meski CAICT tidak membeberkan detail angka penjualannya.

        Baca Juga: Daftar Perusahaan AS yang Paling Terdampak Kebijakan Tarif 55 Persen ke China, Nomor Satu GM

        Kinerja Apple di pasar Tiongkok tertekan oleh dua faktor utama: kompetisi agresif dari merek domestik seperti Huawei dan Xiaomi, serta strategi pemangkasan harga besar-besaran yang dilakukan untuk mempertahankan pangsa pasar.

        Selama Mei, sejumlah platform e-commerce di Tiongkok menawarkan diskon hingga 2.530 yuan atau setara dengan US$351 untuk iPhone 16. Diskon ini menjadi sinyal adanya tekanan permintaan dan perlunya langkah agresif untuk mendorong volume penjualan.

        Baca Juga: Dua E-commerce China Terpukul: Diblokir di RI, Terpental di AS

        Di sisi lain, pasar smartphone secara keseluruhan di Tiongkok juga menunjukkan pelemahan yang lebih besar. Total pengiriman ponsel, baik lokal maupun asing, tercatat turun 21,8% YoY menjadi 23,72 juta unit.

        Tren penurunan ini mencerminkan tantangan global di sektor smartphone, termasuk dampak kondisi makroekonomi, siklus pembaruan perangkat yang semakin panjang, dan dominasi merek lokal di pasar-pasar utama.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ida Umy Rasyidah
        Editor: Annisa Nurfitri

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: