Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Arah Kebijakan The Fed Jadi Sorotan, Harga Bitcoin Sentuh US$122.000

        Arah Kebijakan The Fed Jadi Sorotan, Harga Bitcoin Sentuh US$122.000 Kredit Foto: Unsplash/Art Rachen
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Harga bitcoin menguat pada perdagangan di Rabu (13/8). Pasar tengah dipenuhi oleh optimisme menyusul sejumlah sentimen yang mendukung investasi dalam pasar kripto.

        Dilansir dari Coinmarketcap, Kamis (14/8), harga bitcoin terpantau bergerak menuju arah US$122.000. Hal ini terjadi seiring sentimen positif dari faktor politik dan meningkatnya ekspektasi kebijakan dovish dari Federal Reserve (The Fed).

        Baca Juga: Metaplanet Kembali Serok Bitcoin, Total Kepemilikan Capai 18.113 BTC

        Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memicu optimisme pasar setelah memerintahkan regulator untuk meninjau kemungkinan penambahan aset kripto ke dalam rencana pensiun 401(k) AS. Meski masih dalam tahap eksplorasi, rencana ini berpotensi menjadi perubahan struktural signifikan bagi permintaan kripto jika terealisasi.

        “Implied volatility Bitcoin berada dekat level terendah sepanjang masa, ini pertanda trader melihat lebih banyak potensi kenaikan,” kata Head of Insights SignalPlus, Augustine Fan.

        Implied volatility mencerminkan perkiraan pasar terhadap besarnya pergerakan harga di masa depan berdasarkan harga opsi. Level rendah menunjukkan ekspektasi volatilitas yang minim, sedangkan level tinggi mengindikasikan antisipasi pergerakan harga yang lebih besar.

        Dalam konteks ini, rendahnya short-dated volatility atau volatilitas tersirat pada opsi dengan jatuh tempo singkat menunjukkan ekspektasi stabilitas harga dalam jangka dekat.

        Baca Juga: Sri Mulyani: Sukuk Hijau dan Hilirisasi Bisa Angkat Indonesia ke Peringkat Atas Keuangan Syariah Dunia

        Federal Reserve juga turut menjadi sorotan usai meningkatnya taruhan pasar terhadap pemangkasan suku bunga sebelum akhir tahun turut mendukung kenaikan harga bitcoin, karena pelonggaran kebijakan moneter dapat mengurangi tekanan makro terhadap aset berisiko.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: