Kredit Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan pembangunan kawasan harus mampu menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat dengan mengoptimalkan potensi dan kekhasan di setiap daerah.
Sehingga dirinya menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam pembangunan dan pengembangan Kawasan Pawitan Dirogo (Pacitan, Madiun, Magetan, Ngawi, dan Ponorogo) terutama dari pihak swasta.
Baca Juga: Gorontalo Miliki Potensi Besar Jadi Pusat Pariwisata Ramah Muslim Dunia
Menko AHY menyampaikannya saat membuka Sarasehan Pengembangan Kawasan, pada Jumat (22/8/2025).
“Semangatnya adalah bagaimana Pawitan Dirogo punya kekhasan masing-masing. Kita harus mengedepankan kekuatan dan sumber daya yang dimiliki tiap kabupaten dan kota. Tentu tidak sama pendekatannya, tetapi jika saling bersinergi dan berkolaborasi, potensi ini bisa menghadirkan kemajuan bersama,” ujarnya, dikutip dari siaran pers Kemenko Infra, Rabu (27/8).
Menko AHY menambahkan bahwa pembangunan kawasan tidak bisa dilepaskan dari peran infrastruktur yang menjadi penopang utama. Ia menekankan perlunya keberanian untuk tidak hanya mengandalkan APBN dan APBD, tetapi juga melibatkan investasi swasta agar pembangunan dapat berjalan lebih cepat dan efektif.
“Semua aspek pembangunan membutuhkan dukungan infrastruktur. Tetapi kita tidak bisa hanya bersandar pada APBN dan APBD. Perlu keberanian melibatkan peran swasta dan investasi agar pembangunan lebih cepat terwujud,” jelasnya.
Selain infrastruktur, Menko AHY juga mendorong pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai pilar penting dalam penggerak ekonomi lokal. Menurutnya, sektor ini mampu memberikan nilai tambah besar apabila didukung oleh ekosistem yang baik.
“Pariwisata membutuhkan dukungan infrastruktur. Begitu wisatawan datang, harus ada hotel, fasilitas, dan layanan yang membuat mereka betah tinggal. Kalau ada ekosistem yang kuat, maka pariwisata bisa menghadirkan dampak ekonomi nyata,” tegasnya.
Lebih jauh, Menko AHY menyampaikan bahwa pengembangan kawasan harus dilakukan dengan visi menyeluruh, mulai dari sinkronisasi rencana pembangunan pusat dan daerah, integrasi tata ruang, prioritas pembangunan irigasi, penguatan UMKM, hingga pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular. Ia optimistis semangat kolaborasi yang ditunjukkan dalam sarasehan akan membawa kemajuan nyata bagi Pawitan Dirogo.
“Saya optimistis, di balik tantangan geografis, ada potensi besar yang bisa kita olah bersama. Kalau Pawitan Dirogo punya semangat seperti ini, saya yakin ekonomi, pembangunan, dan kesejahteraannya akan semakin maju,” pungkas Menko AHY.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait: