Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rosan Roeslani Beberkan Rencana Proyek Patriot Bond

        Rosan Roeslani Beberkan Rencana Proyek Patriot Bond Kredit Foto: Youtube Setpres
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        CEO Danantara, Rosan Roeslani memastikan dana hasil penerbitan Patriot Bond akan difokuskan pada proyek pengolahan sampah menjadi energi atau waste to energy. 

        Hal ini disampaikan CEO Danantara Rosan Roeslani usai menghadiri agenda di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (9/9/2025).

        "Ke waste to energy ya," kata Rosan.

        Ia menjelaskan, proyek waste to energy berupa pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) nantinya juga akan dibuka untuk keterlibatan pihak swasta. Kini, pemerintah akan menyiapkan mekanisme tender terbuka agar dapat segera dilaksanakan.

        "Proses tendernya proses tendernya kita akan launching juga secara terbuka dan kita harapkan prosesnya bisa berjalan dalam jangka waktu segera mungkin agar bisa mulai ada yang bisa dilaksanakan pada akhir tahun ini sudah mulai," ujar Rosan.

        Baca Juga: Rosan Bawa Kabar Soal Investasi Baterai, Kereta Cepat, dan Giant Sea Wall dari Tiongkok

        Rosan menambahkan, proses penawaran Patriot Bond mendapat respon positif dari kalangan pengusaha besar. Meski belum bisa menyebutkan nama, ia menyebut minat dari konglomerat nasional cukup tinggi.

        "Ya kan yang diundang aja yang diundang yang besar-besar, ya. Semuanya itu partisipasi kok yang besar-besar pasti tau semuanya," jelas Rosan.

        Namun, ia menegaskan masih dalam tahap book building sehingga nama-nama investor belum bisa dipublikasikan. 

        "Ya kan masa book building tidak boleh disebutin dulu dong. Tapi kan pasti udah tau kan sudah bilang yang besar-besar partisipasi alhamdulillah yang penting target yang dicanangkan sudah tercapai dan lebih malah," tambahnya.

        Sebagai informasi, Danantara memperkenalkan Patriot Bond sebagai instrumen pembiayaan strategis dengan target dana hingga Rp50 triliun. Instrumen ini diterbitkan melalui mekanisme private placement dan ditawarkan langsung kepada kelompok investor besar, bukan untuk ritel.

        Adapun Patriot Bond tersedia dalam tenor 5 tahun dan 7 tahun, dengan tingkat imbal hasil atau kupon 2%. Dana yang dihimpun diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur energi berbasis pengolahan sampah sekaligus mendorong program transisi energi nasional.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Azka Elfriza
        Editor: Istihanah

        Bagikan Artikel: