WE Online, Jakarta - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan realisasi serapan anggaran Kementerian Pertanian per 25 Mei 2015 sebesar 16,93% terhadap pagu APBN-P 2015. Namun, apabila diperhitungkan terhadap pagu sebelum penambahan APBN-P adalah 34,99% terhadap pagu murni 2015.
"Realisasi terhadap pagu murni tersebut lebih tinggi dari capaian periode yang sama di tahun 2014 sebesar 27,11% dan tahun 2013 sebesar 25,64%," kata Amran saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IV DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (27/5/2015).
Sementara untuk serapan anggaran terhadap APBN-P tahun 2015 yang tertinggi adalah Ditjen Tanaman Pangan sebesar 54,92%; kemudian Badan Karantina Pertanian 27,46%; dan Sekretariat Jenderal sebesar 24,37%.
"Berdasarkan per jenis belanja serapan tertinggi adalah belanja pegawai 32%; kemudian belanja sosial 25,58%; belanja modal sebesar 9,33%; dan belanja barang 7,88%; dan saat ini kegiatan tambahan yang bersumber dari APBN-P mulai berjalan," tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: