Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wali Kota: APBDP 2016 Kota Medan Naik Jadi Rp5,49 Triliun

Wali Kota: APBDP 2016 Kota Medan Naik Jadi Rp5,49 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Medan -

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengatakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Kota Medan Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp5,49 triliun lebih atau meningkat 5,51 persen dari APBD sebelumnya sebesar Rp5,38 triliun lebih.

"Proyeksi pendapatan itu sangat realistis, baik peningkatan bersumber dari PAD, jenis pendapatan daerah lainnya, maupun dari dana perimbangan serta lain-lain pendapatan daerah yang sah," katanya di Medan, Rabu (19/10/2016).

Sementara belanja daerah diperkirakan sebesar Rp5,73 triliun lebih, dengan rincian belanja tidak langsung diperkirakan sebesar Rp2,45 triliun lebih atau 42,71% dan belanja langsung sebesar Rp3,28 triliun atau 57,29%.

Secara umum, keseluruhan belanja daerah diprioritaskan pada upaya pemeliharaan dan pembangunan insfrastruktur, jalan, jembatan, selokan, drainase, pasar, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.

"Meningkatkan akses serta kualitas pendidikan dan kesehatan melalui pelayanan yang semakin berkualitas," ujarnya.

Kemudian penataan serta pembangunan pasar tradisional, menjaga secara berkesinambungan kualitas toleransi beragama, dan memastikan pelayanan administrasi kependudukan gratis dan mudah diperoleh. Selanjutnya memastikan keamanan dan kenyamanan warga melalui kerja sama dengan kepolisian, perusahaan swasta, serta meningkatkan peran kelompok masyarakat untuk menjaga lingkungannya masing-masing.

"Menyediakan iklim investasi yang cepat menggunakan IT sebagai respons dari pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) serta menata dan menambah fasilitas publik, taman kota, penerangan kota dan area publik lainnya agar dapat menjadi sarana silaturahmi warga kota," ujarnya.

Guna menutupi defisit belanja daerah, sebut wali kota, ditetapkan perkiraan pembiayaan daerah masing-masing pembiayaan penerimaan sebesar Rp252,57 miliar lebih dan pembiayaan pengeluaraan sebesar Rp5 miliar.

"Dengan demikian, pembiayaan netto dalam PAPBD TA 2016 diproyeksikan sebesar Rp247,57 miliar," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: