Sumitomo Akuisisi Perusahaan Pisang Fyffes Senilai US$ 798 Juta
Perusahaan buah Irlandia Fyffes setuju untuk diakuisisi Sumitomo Jepang dalam kesepakatan senilai ? 751juta (US$ 798 juta).
Meski sudah identik dengan pisang, namun Fyffes juga memproduksi dan mendistribusikan nanas, melon, dan jamur. Fyffes juga menjadi pelopor pengembangan kapal laut berpendingin untuk mendistribusikan buah-buahan.
Perusahaan yang berkantor pusat di Dublin tersebut mempekerjakan lebih dari 17.000 orang di seluruh dunia dan memiliki omset tahunan sebesar ? 1,2 miliar.
Sementara, Sumitomo memasok sekitar satu dari tiga pisang yang dijual di Jepang setelah pertama kali memasuki pasar pada tahun 1960.
Perusahaan asal Jepang tersebut mengatakan akan membayar ? 2,23 per saham, mewakili premi sebesar 49 persen dari harga penutupan Fyffes pada hari Kamis.
Perusahaan produsen buah segar asal Irlandia tersebut telah merekomendasikan kesepakatan pengambilalihan kepada para pemegang saham dan 27 persen diantaranya telah menyatakan dukungan.
"Kami percaya transaksi ini merupakan proposisi yang menarik bagi para pemegang saham dan merealisasi nilai substansial yang dibuat dalam beberapa tahun terakhir melalui berbagai perkembangan strategis dan kinerja operasional yang kuat," kata ketua Fyffes David McCann, seperti dikutip dari laman?BBC?di Jakarta, Sabtu (10/12/2016).
Sumitomo mengatakan pihaknya tertarik dengan Fyffes yang memiliki posisi yang kuat di pasar komplementer dan berjanji untuk berinvestasi lebih lanjut dalam bisnis tersebut.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan tim Fyffes untuk lebih mengembangkan bisnis jangka panjang dan untuk berekspansi ke pasar baru," kata eksekutif manajer Sumitomo, Hirohiko Imura.
Pada bulan September, Fyffes secara terburu-buru mengakuisisi perusahaan produsen jamur asal Kanada, All Seasons Mushrooms, dalam kesepakatan senilai ? 41 juta. Akuisis tersebut adalah yang kedua dalam enam bulan.
Kesepakatan tersebut menyusul pengambilalihan importir berbasis Ontario Highline Produce pada bulan April.
Fyffes adalah merek buah tertua di dunia, yang telah ada sejak tahun 1929. Pada bulan Maret 2014, Fyffes merger dengan Chiquita membentuk perusahaan produsen buah pisang terbesar di dunia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gregor Samsa
Editor: Rahmat Patutie
Tag Terkait:
Advertisement