Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Arsenal Geser Chelsea di Puncak Klasemen

Arsenal Geser Chelsea di Puncak Klasemen Kredit Foto: Reuters/David Klein
Warta Ekonomi, London -

Arsenal menyingkirkan Chelsea dari puncak klasemen Liga Inggris, namun penyerang Leiecster City Jamie Vardy, dengan trigolnya, menjadi sosok paling mencuri perhatian pada Sabtu ketika sang juara bertahan Inggris menang 4-2 atas Manchester City.

Dengan Arsenal mengejar kemenangan kesembilan secara beruntun ketika mereka menjamu West Bromwich Albion pada Minggu, ketika tim peringkat ketiga Liverpool juga menjamu West Ham United, Arsenal memaksimalkan peluang mereka untuk merebut posisi puncak dengan menang 3-1 atas Stoke City di Stadion Emirates.

Kedua tim London itu kini sama-sama mengoleksi 34 angka, dan memiliki selisih gol yang sama yakni 21, namun Arsenal unggul dengan koleksi 36 gol berbanding 32 gol milik Chelsea.

Vardy, pahlawan saat Leicester mengukir dongeng pada musim lalu, akhirnya mengakhiri 16 pertandingan puasa golnya untuk klub dengan dua gol pada 20 menit pertama di Stadion king Power.

"The Foxes," yang menebus penampilan buruk mereka belakangan ini, unggul tiga gol atas pasukan Pep Guardiola dan penyerang Inggris Vardy melengkapi trigol perdananya di Liga Inggris pada menit ke-78 dari sudut sempit.

"Inilah Leicester sejati pada hari ini, mungkin karena kami bermain begitu buruk pada beberapa pertandingan terakhir kami, namun hari ini kami begitu kuat," kata manajer Claudio Ranieri kepada BBC.

"Saya sangat senang untuk Jamie. Ketika ia mengakhiri pertandingan saya berkata, "Oh, selamat datang kembali"." Manchester City tetap menghuni peringkat keempat dengan 30 angka dan beresiko disingkirkan Tottenham Hotspur, yang akan berhadapan dengan Manchester United di Old Traford pada Minggu, sedangkan Leicester naik ke peringkat ke-14 dengan 16 angka.

Pada hari dengan banyaknya gol yang tercipta, Liga Inggris mencatatkan enam tim tuan rumah mencetak tiga gol atau lebih dalam satu hari untuk pertama kalinya sejak Mei 1993.

Gol demi gol tercipta di markas Arsenal, dimulai dari pelanggaran keras Granit Xhaka terhadap Joe Allen yang memberikan kesempatan kepada Charlie Adam untuk membawa Stoke memimpin dari kotak penalti, pada ulang tahun ke-31 pemain Skotlandia itu, dan ia sukses dalam menunaikan tugasnya.

Gol-gol pada kedua babak yang dibukukan Theo Walcott dan Mesut Ozil, yang membukukannya melalui sundulan kepala, membawa Arsenal berbalik memimpin atas tim yang tidak pernah membawa pulang satu angka pun dari mereka di Emirates.

Walcott menyambar umpan silang mendatar Hector Bellerin untuk menyamakan kedudukan tiga menit sebelum turun minum, dan sundulan Ozil mengubah skor menjadi 2-1 lima menit setelah turun minum.

Pemain pengganti Alex Iwobi kemudian melaju untuk membawa Arsenal menang dengan selisih dua gol, yang mereka butuhkan untuk memuncaki klasemen.

Pertarungan di dasar klasemen Di dasar klasemen, West Ham terperosok ke zona merah tanpa menendang bola setelah Swansea City menang 3-0 atas Sunderland.

Kekalahan ini mengakhiri laju tiga kemenangan Sunderland dari empat pertandingan, dan membawa mereka kembali ke posisi juru kunci dengan koleksi 11 angka, sedangkan Swansea beranjak naik dengan 12 angka dan unggul selisih gol atas Hammers.

Gol-gol Swansea tercipta melalui penalti Gylfi Sigurdsson pada menit ke-50, dan sepasang gol Fernando Llorente. Ini merupakan kemenangan kedua Swansea di bawah asuhan pelatih AS Bob Bradley, sosok yang diyakini banyak pihak akan segera dipecat dari pekerjaannya, dan mencatatkan dua kemenangan beruntun di Stadion Liberty untuk timnya.

Hull City, yang bermain imbang 3-3 dengan Crystal Palace, berada di peringkat kedua dan bawah dengan koleksi 12 angka.?Itu adalah pertandingan ke-300 Alan Pardew sebagai manajer Liga Inggris, dan manajer Palace itu dapat tersenyum pada akhir pertandingan saat Fraizer Campbell mengukir gol penyama kedudukan pada menit ke-89 untuk mengurangi tekanan terhadap dirinya.

Hull, yang bangkit dari ketinggalan 1-2 melalui gol-gol dari Adama Diomande pada menit ke-72 dan Jake Livermore enam menit kemudian, mengincar kemenangan yang akan membuat mereka meninggalkan dasar klasemen.

Burnley mencetak tiga gol dalam rentang waktu tiga menit di babak pertama untuk menang 3-2 atas Bournemouth di Turf Moor pada pertemuan perdana kedua tim itu di Liga Inggris, mengakhiri laju tiga kekalahan beruntun untuk tim tuan rumah.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih dini, Watford mengalahkan Everton dengan skor yang sama untuk menjadi kemenangan pertama mereka atas tim. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: