Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Opera Mediaworks mengumumkan pergantian nama perusahaan menjadi AdColony, dengan tujuan menyatukan brand, kinerja, dan bisnis penerbitan di bawah satu nama, sembari melanjutkan komitmen untuk memberikan pengalaman mobile advertising berkualitas yang dihasilkan dari kreativitas serta otomatisasi dan artificial intelligence (AI) berbasis ilmu data.
Perubahan nama efektif berlaku per Januari 2017, dan perusahaan akan tetap mandiri, dengan entitas perusahaan yang tercantum dalam Oslo Stock Exhchange sebagai Opera ASA.
?Saya senang dapat menyatukan bisnis periklanan di bawah brand AdColony secara global,? ujar CEO AdColony, Will Kassoy dalam keterangan tertulis di Jakartam Selasa (13/12/2016).
Lebih lanjut ia menegaskan, ?Kami juga sangat bersemangat untuk menghadirkan pengalaman brand yang dapat menggugah emosi dan mampu memberikan hasil yang nyata dengan menggabungkan kreativitas dan generasi terbaru teknologi iklan seperti otomatisasi dan artificial intelligence berbasis ilmu data. Kami berharap dapat membangun AdColony sebagai perusahaan terbaik di bidangnya serta dapat membantu meningkatkan status mobile advertising.? tambahnya.
AdColony adalah platform mobile video ad di bawah induk perusahaan Opera ASA, yang diakuisisi pada 2014. Setelah diakuisisi, AdColony tetap menjadi bagian integral serta pengendali pendapatan utama dari bisnis Opera Mediaworks. Oleh karena itu, penggunaan nama AdColony dan pelanjutan momentum serta reputasi merek di dalam ekosistem mobile terasa sangat natural.?
Dengan demikian, pergantian nama ini tidak akan mengubah layanan yang akan diterima oleh pelanggan dan mitra dari perusahaan. ?Mereka akan tetap mendapatkan produk dan layanan mobile ad terbaik dari AdColony.
Meski bisnis AdColony sebelumnya lebih banyak bergerak di dalam iklan video di platform mobile, AdColony yang baru di 2017 akan mencakup semua area dari Opera MediaWorks dan bisnis AdColony, termasuk media-rich/display, streaming video, video Instant-Play?, dan seluruh teknologi dan format iklan yang tersebar di dalam marketplace milik AdColony yang telah terprogram.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Vicky Fadil
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement