PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPB) pada hari ini telah membayarkan bunga obligasi senilai Rp14,95 miliar. Pembayaran bunga tersebut dilakukan untuk obligasi berkelanjutan I Bank BTPN dengan tingkat bunga tetap tahap II tahun 2012 seri B.
Direktur BTPN Anika Faisal mengatakan obligasi tersebut memiliki suku bunga tetap dengan tingkat bunga 8,25% per tahun. Obligasi dengan nilai pokok sebesar Rp725 miliar itu akan jatuh pada 3 Agustus 2017 mendatang. " pembayaran bungnya pada hari ini, 3 Februari 2017," katanya melalui keterangan resmi di Jakarta, Jumat (3/2/2017).
Sebelumnya lembaga pemeringkat Fitch Ratings menyematkan peringkat AAA(idn) untuk obligasi ini dimana peringkat tersebut akan ditinjau kembali pada 19 Januari 2017 mendatang.
Sebagai catatan obligasi tersebut merupakan bagian dari Obligasi berkelanjutan I tahun 2012 senilai Rp1,25 triliun. Surat utang tersebut terdiri dari dua seri. Surat utang dengan seri A ditawarkan Rp525 miliar berjangka waktu 3 tahun dengan penawaran kupon bunga 7,75%. Dan obligasi seri B ditawarkan senilai Rp725 miliar berjangka waktu 5 tahun dengan penawaran kupon bunga 8,25%.
Pasca dibayarkannya bunga obligasi tersebut, saham milik BTPN pada perdagangan hari ini diperdagangkan stagnan. Pada awal perdagangan, saham perseroan di buka di harga Rp2.650 per saham dan hingga sesi pertama perdagangan hari ini harga saham BTPN tetap berada di Rp2.650.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Sucipto
Tag Terkait:
Advertisement