Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hartadinata Targetkan Market Share Naik 15 Persen

Hartadinata Targetkan Market Share Naik 15 Persen Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Bandung -

PT Hartadinata Abadi menargetkan pertumbuhan pangsa pasar (market share) sebesar 10-15 persen pada tahun 2017 ini. Adapun, pada tahun 2016 lalu Hartadinata Abadi mencatatkan market share sebesar 10 persen dari total pendapatan (revenue) di industri perhiasan yang sebesar Rp21 triliun. Artinya, revenue Hartadinata pada tahun 2016 lalu adalah sebesar Rp2,1 trilun.

Presiden Direktur Hartadinata Abadi Sandra Sunanto mengatakan?bahwa pada tahun ini perseroan akan menawarkan waralaba/franchise toko emas serta mengembangkan e-commerce sebagai upaya untuk mencapai target kenaikan market share?sebesar 15 persen.

"Kami ingin menawarkan waralaba/franchise?toko emas. Ini akan menjadi pionir yang mana ada franchise?menawarkan perhiasan emas. Selain itu, kami sedang mengembangkan?e-commerce," katanya di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Sandra mengatakan bahwa dua bulan ke depan?toko emas Hartadinata sudah akan di-franchise-kan. Ia mengatakan nilai investasi franchise perhiasan emas membutuhkan dana sebesar Rp4 miliar.?

"Investasi berapa? Investasi sangat tergantung dari luasan toko yang dipilih. Luasan mulai dari kios-kios di pasar sampai dengan tergantung luasan yang diinginkan. Rata-rata?investasi itu bisa Rp4 miliar.?Rencananya dua bulan ke depan sudah akan ada karena memang sudah ada yang tertarik," ujarnya.

Adapun, ia?menargetkan akan?merilis e-commerce pada tahun 2017 ini. Ia memastikan Hartadinata akan membangun dan mengelola e-commerce secara mandiri tanpa melakukan kerja sama dengan pihak lain. E-commerce, imbuhnya, merupakan upaya untuk merambah pasar di luar Pulau Jawa.

"Area pemasaran produk kita di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, sampai dengan Sulawesi. Memang, kami akui belum merambah ke Papua. Kami sedang fokus ke Kalimantan dan Sulawesi sambil mengembangkan?market share?kami di Pulau Jawa. Ke depan ingin memperluas cakupan pasar," sebutnya.

Sandra menyampaikan komposisi pasar terbesar berada di Jawa Barat sebesar 40 persen. Kemudian pasar di luar Pulau Jawa sebesar 60 persen.

"Pangsa pasar terbesar memang ada di Pulau Jawa, tapi barang-barang kami sudah berada di sana lewat grosir-grosir kami. Komposisi kita 40 persen di Jawa Barat, dan 60 persen di luar Jawa Barat. Fokus kami ingin melayani pasar lokal daripada luar negeri karena potensi pasar lokal jauh lebih besar daripada pasar luar negeri," paparnya.

Sementara itu, Direktur Keuangan Deny Ong?menjelaskan?pangsa pasar di Jawa Barat sebesar 40 persen karena 11 toko yang dimiliki oleh Hartadinata keseluruhan berada di Jawa Barat. Saat ini Hartadinata memiliki dan mengelola tujuh Toko Mas?ACC yang menyasar pasar menengah bawah. Kemudian dua toko Celine yang menyasar pasar menengah dan dua toko Claudia yang menyasar pasar atas.

"Tahun 2017 ini kami sedang menjajaki buka toko di luar Jawa Barat, khususnya DKI Jakarta. Soal toko yang dibangun ACC, Celina, atau Claudia sangat tergantung dari pasar dan lokasi yang kami dapatkan. Jadi, ini masih kami jajaki terus," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: