Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo berharap program Akon Lighting yang dicetuskan oleh penyanyi R&B asal Senegal Akon bisa menggugah para dermawan.
"Kami menyambut baik fasilitasi dari Kemensos dan Dwiyuna Jaya Foundation, karena masih banyak desa di Tanah Air yang berstatus tertinggal dan belum tersentuh oleh listrik," ujar Mendes dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (8/3/2017).
Dia mengatakan program tersebut dapat meningkatkan ketersambungan listrik di pedesaan terutama di desa terpencil yang belum mendapat aliran listrik. Melalui Akon sebagai "icon", diharapkan bisa menggugah para dermawan maupun perusahaan untuk membantu ketersediaan listrik di desa.
"Dengan keberadaan Akon di sini, mudah-mudahan bisa menggugah kita yang sudah beruntung ini untuk lebih peduli kepada mereka yang masih membutuhkan." Eko mengatakan sudah bertemu dengan sejumlah pengusaha dan dermawan-dermawan yang ingin membantu mengurangi kesenjangan sosial di Tanah Air. Hingga saat ini, peran swasta cukup banyak dalam membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat di desa.
Mendes mengatakan pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk mengaliri listrik di 350.000 di Tanah Air pada tahun ini. Namun dengan keberadaan partisipasi masyarakat, bisa menggerakkan pemangku kepentingan lainnya.
Sementara itu, Akon mengaku senang bisa membantu agar desa-desa di Tanah Air bisa teraliri listrik. Untuk wilayah Asia, Indonesia menjadi proyek percontohannya.
" Kami memiliki komitmen yang tinggi untuk membantu masyarakat desa teraliri listrik dan kami sangat senang program ini bisa meluas, tidak hanya di Afrika tetapi juga di luar Afrika," kata Akon.
Akon menekankan keberadaan listrik tersebut sangat penting dalam pembangunan suatu daerah. Program Akon Lighting mencakup instalasi peralatan pembangkit listrik tenaga matahari di tiap rumah dan mempromosikan penghematan energi. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sucipto
Tag Terkait:
Advertisement