CEO Credit Suisse Tidjane Thiam dan dewan direksi bank menawarkan untuk memangkas bonus yang akan mereka terima sebesar 40 persen. Tawaran itu akan ia sampaikan dalam pertemuan tahunan nanti. Para eksekutif bank tersebut juga mengusulkan untuk menerima gaji yang sama seperti tahun 2015 dan 2016.
Langkah tersebut menyusul tekanan dari anggota Parlemen Swiss dan para pemegang saham yang menilai gaji para eksekutif tersebut terlalu tinggi.
Para eksekutif Credit Suisse dinilai tidak peka dengan kondisi bank. Bank terbesar kedua di Swiss tersebut melaporkan kerugian selama dua tahun berturut-turut. Namun, ke-12 eksekutif bank ini menerima gaji yang tinggi yakni sebesar 78 juta Swiss franc (US$77 juta) tahun ini.
Tidjane Thiam sendiri pada tahun lalu menerima gaji sebesar 12 juta Swiss franc pada tahun 2016. Ia mengatakan keputusan untuk mengurangi kompensasi gaji tersebut sebagai wujud kepedulian dan perhatian terhadap kondisi bank.
"Prioritas utama kami adalah bagaimana membawa Credit Suisse bisa lepas dari kesulitan dan menjadi lebih baik lagi ke depannya," tulisnya dalam surat yang ditujukan kepada para pemegang saham seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, Senin (24/4/2017).
"Saya berharap keputusan ini akan mengurangi beberapa kekhawatiran para pemegang saham dan para eksekutif tetap fokus bekerja untuk perbaikan bank ke depan," tambahnya.
Investor Credit Suisse akan menghadiri pertemuan tahunan yang digelar pada 28 April mendatang. Di bawah hukum Swiss mereka mendapatkan hak suara yang mengikat perihal gaji eksekutif.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gregor Samsa
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement