Gubenur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengimbau agar insan media mampu menangkal berita hoax yang beredar di masyarakat.
?Saya berharap media cetak, elektronik maupun online ketika adanya informasi hoax yang meresahkan masyarakat maka media mainstream tampil untuk mengklarifikasi,? kata Ahmad?Heryawan usai menghadiri acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Gubernur Jawa Barat dengan Jajaran Insan Pers di ballroom Trans Luxury Hotel, Bandung, Jumat (23/6/2017).
?Karena akhirnya ketika ada berita hoax yang menyebar di masyarakat ternyata yang terakhir dipercaya adalah media mainstream. Saya kira begitu, kalau menangkal hoax gampang saja,?tambahnya.
Heryawan juga mengimbau agar jajaran insan pers di Jawa Barat menghadirkan berita atau informasi yang segar dengan bahasa yang baik, informatif dan mendidik
?Dengan cara pemberitaan seperti ini akan mampu menepis berita hoax yang kini leluasa menyebar di masyarakat karena faktor teknologi informasi yang sangat mudah,?ungkapnya
Secara sederhana memilah informasi hoax itu bisa terlihat dari unsur yang terkandung di dalamnya seperti 5 W dan 1 H.
?Sederhana saja sebetulnya, kalau baca pemberitaan itu sumbernya harus memenuhi kriteria 5 W 1 H. Itu kan pasti terkonfirmasi sebuah fakta media terjadi seperti itu kemudian diberitakan apa adanya,?paparnya.
Untuk itu, menurut orang nomor satu di Jawa Barat ini mengajak masayarakat agar tidak terjebak dengan informasi yang salah bahkan menyesatkan. Selain itu, mengimbau kepada masyarakat ketika menerima berita hoax agar tidak menyebarkannya terlebih dahulu sebelum diketahu kebenarannya.
?Saya minta masyarakat untuk tidak terjebak berita hoax. Ketika ada yang ngeshare ke media sosial kita jangan dulu percaya, kalau ada hal yang dianggap janggal, jangan sekali-kali menyebar ke pihak yang lain kecuali kita sudah yakin betul informasi tersebut kebenarannya," tuturnya.
?Maka kalau informasi yang kita terima itu ragu ya tahan lah jangan dulu disebar mendingan konfirmasi dulu ke orang yang lebih kompeten,? imbuhnya
Aher begitu sapaan Gubernur Jabar mengajak jajaran insan pers menghadirkan pilar demokrasi ke-4 secara baik.
?Mari kita hadirkan pilar demokrasi secara baik karena pilar 1 sampai 3 (Eksekutif, Yudikatif dan Legislatif -red) ada di pemerintahan,? katanya
Menurutnya, media sebagai pilar ke-4 harus mampu mengontrol jalannya pemerintahan sehingga bisa mendorong kemajuan bangsa.
?Media harus bisa mengontrol jalannya pemerintahan agar tetap berjalan dengan baik, berpihak kepada rakyat, kemajuan bangsa dan tidak diskrimasi dengan memihak sekolompok orang,? pungkasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement