Pemprov Sumut Dorong Wirausaha Baru lewat Kredit Bunga Terendah
Gubernur Sumatera Utara Erry NuradI menilai pemuda bisa menjadi kekuatan sosial ekonomi yang luarbiasa mengingat jumlah kaum ini mencapai 25% dari total penduduk. Karenanya Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mendorong lahirnya pemuda wirausaha melalui terobosan program kredit yang tercatat paling rendah di Indonesia.
Erry menyebutkan berdasarkan data BPS bahwa jumlah pemuda Indonesia mencapai 62,4 juta orang atau 25 persen dari jumlah penduduk Indonesia. ?Itu semua merupakan aset, sekaligus kekuatan sosial ekonomi yang luar biasa. Karenanya kami mendorong para mahasiswa yang kelak lulus menjadi sarjana untuk ?membuka lapangan pekerjaan atau menjadi entrepreneur bukan sebagai pencari kerja,? katanya Minggu (23/7/2017).
Dikatakannya, program kredit wirausaha pemula melalui PT Bank Sumut dengan bunga 6,9% dianggap pemerintah pusat sebagai terobosan dan upaya Pemprovsu dalam meningkatkan jumlah wirausaha baru.
"Saat ini bukan zamannya lagi para sarjana menjadi pencari kerja. Ini zamannya anak muda meraih mimpinya dengan menjadi entrepreneur sejati. Karena tak hanya lapangan pekerjaan semakin sedikit dan ?tidak sebanding dengan jumlah lulusan dari perguruaan tinggi yang setiap tahunnya bisa mencapai ratusan bahkan ribuan," ujarnya.
Erry mengatakan banyak orang sukses berawal wirausaha diantaranya Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Yusuf Kalla merupakan seorang entrepreuner sejati. "Perlu diketahui bahwa kemajuan satu negara ditentukan dengan banyaknya jumlah entrepreneur. Misalnya di Singapura jumlah entrepreneur berkisar 70 persen dibandingkan Indonesia yang hanya 2 persen," ujarnya.
"Pelatihan kewirausahaan sangat baik sebagai sarana untuk menciptakan pengusaha dan pemimpin muda yang tangguh dengan menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan di kalangan pemuda dan Mahasiswa guna meningkatkan perekonomian daerah,? pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement