Manajemen PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) sempat terkejut ketika sahamnya jatuh hingga ke level Rp905 per saham. Jatuhnya saham AISA disebabkan karena adanya kasus pengoplosan beras oleh PT Indo Beras Unggul (IBU).?
"Saya lihat harga saham ke 905, saya kaget tapi kemudian naik lagi ke seribuan gak berapa lama," ujar Finance Koordinator AISA Sjambiri Lioe, di Jakarta, Selasa (25/7/2017).
Ia mengungkapkan bahwa 53 persen saham perseroan dimiliki oleh publik dan 40 persen milik investor asing yang sebagian besar merupakan investor institusi. Para investor tidak menghiraukan kasus yang terjadi pada perseroan sebagai faktor untuk melepas sahamnya.?
"Institusi melihat kasus kita tidak semata-mata lihat kejadian terus buang. Institusi melihat masalah ini ada jalan keluar, sehingga tidak panik," ucapnya.?
Dirinya pun menyatakan bahwa perseroan selalu berupaya untuk terbuka kepada semua pihak. Salah satu cara yang dilakukan perseroan ialah dengan menggelar public expose insidentil.?
"Upaya kita, hari ini juga permintaan bursa untuk berikan penjelasan ke investor, bankir, dan analis. Ini untuk stabilisasi harga saham kita. Tentu orang liat beda-beda dari masalah ini," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait:
Advertisement