Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PKS Targetkan 60 Persen Raih Kemenangan di Pilkada Serentak Jabar

PKS Targetkan 60 Persen Raih Kemenangan di Pilkada Serentak Jabar Presiden PKS, Sohibul Iman | Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan raih kemenangan pada pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. PKS pun menargetkan 60 persen kemenangan pada pemilihan kepala daerah serentak (Pilkaser) di wilayah Jawa Barat.

Presiden PKS, Sohibul Iman mengatakan pihaknya memenangkan 52 persen dari yang diusung maupun didukung pada gelombang pertama pilkada serentak 2015. Sedangkan, pada 2017 pilkada serentak termasuk di DKI Jakarta, PKS memenangkan 56 persen.

"Kita menginginkan di 2018 kita memenangkan 60 persen dari yang kita usung dan dukung," katanya kepada wartawan di Bandung, Minggu (20/8/2017).

Iman menerangkan jika di jabar ada 16 Pilbup atau Pilwalkot jika target 60 persen artinya ada 10 Bupati atau walikota yang dimenangkan PKS. Bahkan, kalau bisa menjadi 11 dengan Gubernur Jabar.?

Berkenaan dengan koalisi partai PAN, Dia mengaku sudah melakukan komunikasi intensif dengan ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan. Menururnya, sudah ada kesepahaman bahwa PAN? mendukung pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaiku.

"Mereka dukung pasangan ini untuk maju di pilgub jabar," ujarnya.?

Koalisipun akan diperluas pada Pilbub dan Pilwalkot. Jika di Pilgub tidak ada calon dari PAN, maka PKS dan Gerindra akan mendukung dalam pencalonan bupati atau walikota yang diusung PAN.

"Pak Zul sempat bilang ke saya ada tiga kota yang minta dukungan PKS dan Gerimdra yaitu Kota Bogor, Kabuoaten Sumedang dan Kabuoaten Majalengka," pungkasnya.?

Presiden PKS pun menegaskan bahwa pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaiku sudah final 100 persen karena sudah ada kesepakatan antara kedua petinggi partai PKS dan Gerindra yaitu Prabowo yang menyepakati pasangan tersebut maju di pilgub Jabar.?

"Keputusan ini diambil oleh pucuk tertinggi kedua partai yaitu PKS dan Gerindra. Maka, insya Allah tidak ada perubahan," tegasnya

Dia mengatakan koalisi inti antara PKS dan Gerindra tidak menutup kemungkinan partai lain untuk berkoalisi. Selama ini yang melakukan komunikasi intesif yaitu PAN dan Demokrat.?

"Formulasi koalisinya hampir sama dengan apa yang ditawarkan kepada PAN, bahwa PKS akan mendukung calon bupati dari Demokrat di Kabupaten Bogor. Maka? Demokrat pun harus mendukung Demiz-Syaiku pada Pilgub Jabar," jelasny?.?

PKS juga berharap partai lain pun ikut mendukung pasangan Demiz-Syaiku seperti PPP dan PKB.?

"Kalau PPP dan PKB ingin ikut gabung, kami senang sekali. Nanti kami dukung calon mereka di daerah pencalonan," ujarnya.?

PKS dan Gerindra sepakat akan mendeklarasikan pasangan Demiz-Sayiku dalam waktu dekat.?

"Kita akan melihat situasi karena masih menunggu surat keputusan. Insya Allah surat itu segera keluar ketika kitabsudah menemukan waktu yang tepat," pungkasnya.?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: