Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Suku Bunga Acuan Turun, BRI: Butuh Waktu untuk Menurunkan Suku Bunga

Suku Bunga Acuan Turun, BRI: Butuh Waktu untuk Menurunkan Suku Bunga Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada akhir bulan lalu, Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 4,50%. Langkah ini dilakukan demi mendorong arus kredit dan juga daya beli masyarakat menjadi lebih baik lagi.

Menyikapi hal itu, Sekretaris Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Hari Siaga mengatakan adanya penurunan suku bunga acuan bakal memperbesar potensi penurunan suku bunga di sektor perbankan, tidak terkecuali BRI. Namun hal itu tidak dapat secara serta merta dilakukan.

?Butuh waktu untuk melaukkan penurunan suku bunga tersebut. Salah satu penyebabnya adalah setiap instrumen simpanan dan pinjaman yang ada memiliki kontrak waktu atau jatuh tempo sehingga tidak bisa langsung dilakukan penyesuaian,? katanya kepada Warta Ekonomi.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, berkaca pada stabilitas nilai tukar dan terjaganya inflasi, maka kebijakan BI untuk menurunkan suku bunga acuan dinilai sudah tepat. Meski begitu, perseroan melihat langkah ini merupakan salah satu upaya bank sentral untuk mendorong pertumbuhan kredit perbankan yang pada akhirnya juga akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Sebagai catatan, saat ini suku bunga dasar kredit (SBDK) BRI untuk korporasi berada di angka 10,5%. Sedangkan untuk kredit ritel suku bunga dasarnya berada di angka 9,75%, kemudian untuk mikro 17,5%, konsumsi 10,25% dan non KPR 12,5%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: