Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berapa Jumlah Sampah dari Jakarta yang 'Dilempar' ke Bantargebang Per Hari?

Berapa Jumlah Sampah dari Jakarta yang 'Dilempar' ke Bantargebang Per Hari? Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bekasi -

Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, akan sanggup menampung pembuangan sampah warga DKI Jakarta hingga 2027, kata Unit Pelaksana Teknis TPST Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto.

"Kalau sampahnya hanya ditumpuk saja, perkiraan akan penuh baru akan terjadi 10 tahun mendatang," kata Asep di Bekasi, Kamis (21/9/2017).

Menurut dia, sampah yang kini ditangani pihaknya mencapai rata-rata 6.500-6.700 ton per hari yang ditumpuk pada lahan seluas 110 hektare yang terbagi di tiga wilayah kelurahan, yakni Sumurbatu, Ciketing Udik dan Cikiwul Kecamatan Bantargebang.?Dia menambahkan pengolahan sampah tersebut masih memanfaatkan sistem konvensional berupa penumpukan menyusul teknologi tumpukan sampah atau "sanitary landfill" masih dalam tahapan lelang.

"Kalau sistem sanitary landfill dan geomembran sudah berjalan, umur TPST Bantargebang diproyeksikan bisa lebih panjang, yakni berakhir pada 2032," katanya.

Asep mengatakan teknologi itu disiapkan pihaknya menggunakan APBD DKI Jakarta 2017 sebesar Rp13 miliar, sedangkan alat geomembran sebagai penutup tumpukan sampah menghabiskan dana Rp15 miliar. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: