Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bolt n' Flames Festival Dorong Industri Kreatif Kota Bandung

Bolt n' Flames Festival Dorong Industri Kreatif Kota Bandung Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Bikers Brotherhood Motorcycle Club (BBMC) Indonesia tahun ini merayakan ulang tahunnya yang ke-29 dengan mengambil lokasi di areal Gedung Olahraga Bandung Lautan Api (GBLA), 30 September?1 Oktober 2017. Pada hari pertama HUT BBMC tanggal 30 September 2017 diresmikannya sebuah program Festival yang di beri nama ?BOLT & FLAMES International Festival of Motorcycle? yang rencana akan digelar untuk pertama kalinya bulan Agustus 2018 di Bandung.?Selain dihadiri para penggemar motor juga menampilkan beberapa kreativitas anggotanya sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif kota Bandung.?

Klub penggemar motor tua terbesar di Indonesia hingga Asia ini mengangkat tema besar yakni The Sacred Five yang mengambil dari 5 azas BBMC, Brotherhood, Loyal, Respect, Pride dan Honor.

Festival Business and Marketing director di Bolt & Flames Festival, HM Farham mengatakan bukan hanya kreatifitas di custom motornya saja tapi produk-produk penunjang berkendaraannya juga seperti di bidang fashion dan aksesoris yang cukup berkembang dengan baik dan menjadi trendsetter buat kota-kota lain di Indonesia.

?Dalam program ini juga nantinya diharapkan dapat memberi motivasi dan merangsang dunia ekonomi kreatif di kota Bandung semakin meningkat, karena seperti kita ketahui yang berkembang di Bandung," katanya kepada wartawan di Bandung, Minggu (1/10/2017).

Beberapa karya anggota Brootherhood pun sudah tembus manca negara. Para produsen, pemilik brand dan outlet yang tersebar di kota Bandung merupakan UMKM yang menjadi salah satu ujung tombak berkembangnya ekonomi kreatif di kota Bandung ini.

"Sebut saja karya almarhum Tegep Boots, yang sudah dipasarkan di Asia Tenggara,"ujarnya

Adapun, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari mengatakan pihaknya akan mendukung terlaksananya event ini. Hal itu sesuai dengan program Disbudpar kota Bandung yang menargetkan terlaksananya beberapa festival di tahun 2018 terutama festival-festival yang berskala internasional.

"Kami berkeyakinan event-event seperti ini akan menjadi daya tarik bagi para wisatawan baik domestic maupun mancanegara,"ungkapnya

Selain itu, event ini sekaligus meningkatkan jumlah kunjungan dan daya beli wisatawan di kota Bandung. HUT BBMC ini, kata Kenny bedampak pada tingkat penjualan hotel meningkat karena banyak para bikers yang berasal dari luar kota.

"Bahkan dari beberapa Negara tetangga seperti dari Malaysia dan Singapura.?ujarnya

Pada kesempatan yang sama, Director Bolt n? Flames Festival,? Budiman Muhammad menjelaskan Festival ini merupakan program yang akan melibatkan para seniman-seniman motor, sejak tahun 70?an di dunia costum motor.

"Bandung sudah? builder-builder motor yang mumpuni bahkan hingga kini sudah banayk builder Bandung yang karyanya sudah sampai mancanegara, maka rasanya perlu kita membuat sebuah Festival untuk merangsang para seniman motor ini untuk lebih produktif & kreatif lagi,"jelas Budiman

HUT BBMC ini pun menampilkan Bolt & Flames membuat stand berukuran 10x5m yang di beri nama Bolt & Flames untuk mewadahi beberapa senima yang ada di komunitas motor.

?Atas usulan kang Farhan, sengaja hari ini kita sudah mulai menyediakan stand Bolt & Flames untuk mewadahi beberapa senima yang ada di komunitas motor seperti Artwork hasil karya dari Tizar Brandalan, Pickers Store, Tegep Booth, Dewa Skullnation, Jumat Blarr, BnF Goods, dan Raw Tipe Riot karya Decky Sastra," pungkasnya.??

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: