Gerard Piqu? menjadi sasaran dari penggemar Timnas Spanyol yang marah pada Senin saat bek Catalan Barcelona ambil bagian dalam sesi latihan terbuka dengan tim nasional sehari setelah referendum kemerdekaan Catalonia.
Bek tengah tersebut, yang memberikan suara dalam referendum Catalonia dan telah mengkritik aksi kekerasan polisi terhadap pemilih yang mengakibatkan ratusan korban cedera, telah lama diejek oleh penggemar Timnas Spanyol, namun rentetan penghinaan di hari Senin tersebut termasuk yang paling parah.
Pendukung Timnas Spanyol di fasilitas latihan di Madrid mencemooh, bersiul dan meneriakkan pada Piqu? untuk meninggalkan tim, yang sedang mempersiapkan dua kualifikasi Piala Dunia, dengan mengacungkan spanduk yang membawa penghinaan yang ditujukan kepadanya.
Polisi menyita beberapa spanduk, termasuk yang menggambarkan Piqu? "memuakkan", sebagaimana dikutip dari The Guardian, Selasa (3/10/2017).
Pemain berusia 30 tahun itu mengatakan akan meninggalkan tim Spanyol jika diminta oleh manajer, Julen Lopetegui, atau FA Spanyol. Dirinya telah mengumumkan akan pensiun dari tugas internasional setelah Piala Dunia musim panas mendatang di Rusia, karena telah bosan dikritik oleh suporter Spanyol.
Piqu? memiliki 91 caps dan merupakan anggota skuad yang memenangkan Piala Dunia 2010 dan Kejuaraan Eropa 2012.
Spanyol unggul tiga poin dari tim urutan kedua Italia di Grup G dan bertujuan untuk menyegel sebuah tempat di Piala Dunia di kandang Albania pada hari Jumat mendatang dan pergi ke Israel tiga hari kemudian.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait:
Advertisement