Warta Ekonomi, Makassar -
Manajemen PT Angkasa Pura I membentuk tim gabungan untuk melakukan penertiban di kawasan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Rabu, (4/10/2017). Operasi penertiban menyasar sopir taksi dan mobil rental di area terminal yang terkadang meresahkan. Di samping itu, tim gabungan sekaligus melakukan sosialisasi larangan merokok dan membuang sampah sembarangan.?
General Manager PT AP I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Cecep Marga Sonjaya, mengungkapkan operasi penertiban dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kenyamanan para pengguna jasa. Dalam kegiatan tersebut, pihaknya mengedepankan upaya persuasif. Adapun tim terpadu yang dikerahkan terdiri dari Costumer Service, Aviation Security alias Avsec, Terminal Inspector dan Cleaning Service.?
"Penertiban dilakukan untuk membantu mengingatkan dan mengajak para pengguna jasa untuk bersama-sama menjaga kenyamanan dan ketertiban di bandara kebanggaan Sulsel ini. Saya berharap masyarakat yang menggunakan jasa bandara maupun stakeholder dapat ikut membantu kami selaku pengelola," kata Cecep.
Menurut Cecep, upaya peningkatan pelayanan demi kenyamanan pengguna jasa di Bandara Hasanuddin menjadi prioritas. Terlebih, Bandara Hasanuddin merupakan bandara bertaraf internasional yang mesti dijaga standar kualitasnya. Tidak hanya itu, ia menekankan pentingnya menjaga standar keamanan dan kenyamanan bandara lantaran selalu dianggap cerminan suatu daerah.?
Cecep mengungkapkan untuk larangan merokok dan membuang sampah sembarangan, pihaknya telah memasang spanduk di berbagai titik di kawasan Bandara Hasanuddin. Ketersediaan tempat sampah di berbagai titik pun telah terealisasi. Khusus untuk penertiban sopir taksi dan mobil rental, pihaknya menyiapkan layanan khusus. Disiapkan perangkat pemesanan taksi melalui sistem touch screen yang disebutnya KIOS-K.
Cecep mengimbuhkan operasi penertiban di kawasan Bandara Hasanuddin akan dilakukan berkala dan berkelanjutan setiap hari. Terdapat beberapa spot prioritas, khususnya di area terminal untuk operasi penertiban. "Penertiban dilakukan di areal basement, area lobby keberangkatan dan area lobby kedatangan," pungkas dia.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil
Advertisement