Tim nasional sepak bola Indonesia U-19 harus menghadapi tantangan dinginnya suhu di Korea Selatan yang mencapai 11-12 derajat Celcius, kata pelatih timnas U-19 Indra Sjafri.?Meskipun demikian, Indra langsung memerintahkan anak-anak asuhnya untuk berlatih demi beradaptasi dengan cuaca dingin.
"Begitu tiba di Korea Selatan pada siang hari ini, Minggu, kami langsung latihan ringan sore hari selama 1,5 jam di Pusat Sepak Bola Nasional, Paju, untuk proses adaptasi. Semua pemain dalam kondisi baik dan siap menghadapi semua lawan di kualfikasi Piala Asia U-19 ini," ujar Indra Sjafri, dikutip dari pernyataannya kepada tim media PSSI yang diterima di Jakarta, Minggu.
Sementara bek sayap timnas U-19 Rifad Marasabessy menyebut bahwa Korea Selatan lebih dingin daripada Prancis, tempat mereka berkompetisi di Turnamen Toulon pada Juni 2017 lalu.
Namun, Rifad menyebut bahwa dia beserta rekan-rekannya tidak mempermasalahkan hal itu dan tetap akan berjuang keras demi hal positif di laga kualifikasi Piala Asia U-19 2018 tersebut.
"Suhu tidak bisa dijadikan alasan. Kami siap tempur di sini. Kami tadi juga sudah berlatih untuk memperdalam taktik sekaligus beradaptasi," tutur dia.
Adapun di kualifikasi Piala Asia U-19 2018 yang digelar pada 31 Oktober-8 November 2017, Indonesia bergabung di grup F bersama tuan rumah Korea Selatan, Brunei Darussalam, Malaysia dan Timor Leste. Pertandingan akan dipusatkan di Paju Stadium, Korea Selatan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement