Peserta Kapal Layar dari beberapa negara berlabuh di pelabuhan Sabang, Aceh, Jumat (1/12). Menteri Pariwisata, Arief Yahya, menyatakan menjelang hari puncak kegiatan Sail Sabang 2 Desember 2017 itu sudah seratusan kapal layar dari beberapa negara berdatangan dan termasuk KRI Dewa Ruci dan KRI Bima Suci. | Kredit Foto: Antara/Ampelsa
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Sabang, Provinsi Aceh meluncurkan tampilan informasi National Digital Forecast (NDF) dalam rangka menyukseskan perhelatan "Sail Sabang", 28 November - 5 Desember 2017.
Kepala Stasiun Meteorologi Cot Ba U, Maimun Saleh, Sabang, Siswanto di Sabang, Minggu menyatakan, NDF bertujuan menyebarluarkan informasi agar masyarakat lebih mudah mengakses perkembangan cuaca di kepulauan paling ujung barat Indonesia dan infomasi tersebut mudah dipahami.
"Tampilan informasi cuaca NDF lebih detail serta mudah dipahami oleh masyarakat," katanya lagi.
Ia juga menjelaskan, layanan informasi NDF akan mengupdate perkembangan cuaca di Tugu Kilometer Nol Indonesia, Pantai Gapang, Iboih, Sabang Fair, Bandara Internasional Maimun Saleh, Sabang serta teluk Pelabuban Balohan, Sabang.
Menurutnya, secara keluruhan BMKG akan meluncurkan tampilan layanan informasi prakiraan cuaca rutin harian dalam sekala kecamatan di seluruh Indonesia dan direncanakan akan dioperasionalkan pada bulan Desember 2017.
"Saat ini di BMKG pusat sedang mempersiapkan template secara detail untuk masing-masing kecamatan," ujarnya.
Siswanto berharap, produk layanan informasi NDF yang ada dibeberapa lokasi wisata Kota Sabang dapat memberikan kemanfaatan dan pihaknya secara terbuka menerima masukan demi perbaikan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat/user.
Siswanto menambahkan, BMKG secara nyata terus mengembangkan jangkauan layanan informasi khusus untuk mendukung penyelenggaraan even-even skala propinsi, nasional bahkan internasional seperti event Sail Sabang.
"Ini merupakan tantangan bagi forecaster kami dalam membuat analisis yang selanjutnya akan didiseminasikan (sebarluaskan) melalui berbagai moda baik web, email dan media sosial," tuturnya.
Ia mengakui, BMKG terus meningkatkan program layanan informasi dengan motto, "Cepat, Tepat, Akurat, Luas dan Mudah Dipahami".
Kemudian lanjutnya, untuk mencapai target mudah dipahami BMKG akan menyajikan informasi dengan bahasa publik dan tampilan berupa gambar karena selama ini masih berupa teks yang terkesan kurang informatif.
"Pada era reformasi birokrasi kualitas layanan informasi menjadi faktor utama untuk mengungkit nilai reformasi dan birokrasi khususnya di BMKG," katanya.
Sail Sabang akan mengangkat tema "Menuju Sabang Gerbang Destinasi Wisata Bahari Dunia" dan direncanakan akan dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada tanggal 2 Desember 2017. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait:
Advertisement
