Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

H-1 Natal, Lalu Lintas Gerbang Tol Cikarang Utama Lancar

H-1 Natal, Lalu Lintas Gerbang Tol Cikarang Utama Lancar Kendaraan pemudik melintas pada jalur "contra flow" jalan Tol Cikampek KM 51, di Jawa Barat, Minggu (2/7). Pada arus balik H+7 Lebaran, Jasa Marga menerapkan "contra flow" pada titik-titik rawan kepadatan untuk mengurangi kemacetan di tol Cikampek arah Jakarta. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Cikarang -

Lalu lintas gerbang tol Cikarang Utama sehari menjelang Natal menuju arah Cikampek, lancar setelah beberapa hari sebelumnya padat hingga terjadi antrean panjang arus mudik Natal dan Tahun Baru 2018.

Pada Minggu (24/12/2017), kendaraan yang datang dari arah Jakarta menuju tol Cikarang Utama berjalan sangat lancar hingga di gerbang pembayaran. Bahkan, beberapa lokasi pembayaran di tol tersebut tampak kosong dari pengemudi yang ingin lewat.

Puncak kepadatan lalu lintas di pintu tol tersebut sudah lewat yaitu pada Jumat dan Sabtu. Kepadatan kendaraan justru terjadi mulai kilometer 32 arah Cikampek karena ada penyempitan jalan mengingat ada pembangunan di median jalan tol.

Sekalipun ada proyek pembangunan yang pada saat ini dihentikan sementara, kendaraan masih bisa berjalan secara perlahan dan tidak berhenti total. Pengemudi diminta untuk tetap waspada saat mengendarai karena beberapa ruas jalan bergelombang dan berlubang akibat pembangunan proyek belum selesai.

Menjelang dan saat libur Natal dan Tahun Baru 2018, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menyiapkan sejumlah langkah guna menghadapi kepadatan arus lalu lintas di jalan tol yang kerap terjadi di gerbang-gerbang tol tertentu ketika menjelang libur panjang.

Puncak arus mudik libur Natal terjadi pada H-3 atau tanggal 22 Desember 2017, arus lalu lintas di GT Cikarang Utama yang menjadi akses keluar-masuk Jakarta, meningkat sebanyak 32,05 persen, yaitu sebanyak 103.000 kendaraan dari arus lalu lintas normal yakni 78.000 kendaraan atau naik 1,48 persen dari Tahun 2016.

Kenaikan volume kendaraan pada puncak arus mudik Natal pun diperkirakan terjadi di gerbang tol lainnya, di antaranya adalah GT Cileunyi-Jalan Tol Purbaleunyi, Bandung yang mengalami kenaikan sebesar 21 persen (34.350 kendaraan) atau naik 21 persen dari normal (28.180 kendaraan).

Sementara GT Ciawi-Jalan Tol Jagorawi meningkat sebesar 17 persen (36.557 kendaraan) atau naik 17 persen dari lalin normal (31.225 kendaraan). Prediksi peningkatan volume lalu lintas juga diperkirakan terjadi di GT Cengkareng-Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Cengkareng sebesar 5,3 persen (95.087 kendaraan) atau naik 5,3 persen dari lalin normal (90.249 kendaraan). (FNH/Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: