Ustad Kamaruddin selaku Ketua MUI Kabupaten Biak Numfor, Papua mengimbau semua elemen masyarakat di daerah ini dapat menghindari kampanye "hitam" lewat media sosial terhadap pasangan calon bupati dan wakil bupati yang maju dalam pencalonan pemilihan kepala daerah serentak 2018.
"Siapapun calon bupati dan wakil bupati yang bertarung di pentas Pilkada harus kita dukung bersama karena ini merupakan putra terbaik daerah untuk dipilih rakyat secara demokrasi, bebas, langsung, rahasia sesuai hati nurani," ungkap Ustad Kamaruddin selaku Ketua MUI Biak di Biak, Sabtu (6/1/2018).
Kamaruddin mengharapkan ajang pilkada Biak Numfor harus dapat mempersatukan masyarakat dalam menyalurkan hak pilihnya dengan benar dan bertanggungjawab. Dia mengakui dalam proses demokrasi pilkada akan ada yang dinyatakan menang dan kalah tidak terpilih sehingga setiap kandidat harus siap menerima hasilnya secara berbesar hati.
Ketua MUI Kamaruddin memperediksi semakin hari dekat waktu proses pendaftaran tahapan pilkada serentak maka akan banyak juga informasi berkembang di masyarakat sehingga warga Biak Numfor harus selektif menyaring berita yang muncul.
"Jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar yang tidak jelas sumber beritanya atau hoax," imbuh Ketua MULI Ustad Kamaruddin.
Kamaruddin mengatakan sebagai warga negara Indonesia yang telah mempunyai hak pilih saya ajak untuk apat menyalurkan hak suaranya pada waktu penyelenggaraan pilkada serentak di setiap TPS 27 Juni 2018.
"MUI sebagai wadah umat Islam berharap tahapan pilkada berjalan lancar, aman dan kondusif hingga selesai," demikian Ketua MUI Ustad Kamaruddin.
Berdasarkan data tahapan pendaftaran pilkada serentak Biak Numfor akan dibuka Komisi Pemilihan umum (KPU) selama tiga hari mulai Senin 8-10 Januari 2018. (HYS/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Hafit Yudi Suprobo