Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno akan meminta tambahan 10 ribu ton beras ke Badan Urusan Logistik (Bulog). Tambahan stok ini diajukan untuk memastikan kepada masyarakat bahwa stok beras di Ibukota aman.
"Jadi kami berkoordinasi dengan Bulog. Kita meminta tambahan 5.000 ton untuk beras operasi pasar dan 5.000 ton untuk pasar komersil," ujar Sandi, sapaan akrabnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (17/1/2018).
Menurutnya, dengan tambahan tersebut, total stok beras di DKI menjadi sebanyak 40 ribu ton. Bertambahnya stok beras ini diharapkan bisa menekan harga beras yang sebelumnya sempat mengalami kenaikan.
"Ini untuk mengirimkan pesan ke pasar bahwa kita memiliki stok yang cukup," tegasnya.
Ia juga mengaku telah meminta kepada PT Food Station Tjipinang Jaya dan PD Pasar Jaya untuk memastikan rantai distribusi tidak tersumbat. Pihaknya akan terus melakukan pemantauan rantai distribusi di lapangan.
"Ini yang kita pastikan. Jangan sampai ekspektasi pasar tinggi, tapi suplainya kurang. Ini direspons dengan baik oleh kami," tandasnya
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat