Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan hingga kini masih ada seluas 49 hektare dari sekitar 504 lahan perkebunan kelapa sawit milik petani setempat yang belum dicetak menjadi sawah melalui program cetak sawah baru tahun 2017.
Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin di Mukomuko, Sabtu (3/2/2018), mengatakan tahun 2017 seluas 357,3 hektare lahan perkebunan kelapa sawit yang dicetak menjadi sawah oleh Korp Zeni TNI dan 147,84 hektare oleh Markas Komando Rayon Militer (Makorem).
Dari lahan seluas 147 hektare yang dicetak oleh Makorem, katanya, masih kurang sekitar 49 hektare lagi yang belum dicetak menjadi sawah baru di daerah itu.
Ia mengatakan, Makorem saat ini sudah menambah alat berat untuk melanjutkan program cetak sawah baru di lahan perkebunan kelapa sawit seluas 49 hektare di daerah itu. "Mereka menambah alat berat untuk mempercepat pencetakan sawah baru," ujarnya.
Kabupaten setempat pada 2017 mendapat jatah program cetak sawah baru di lahan perkebunan kelapa sawit seluas 1.106 hektare, tetapi yang terealisasi seluas 504 hektare. Ia mengatakan, lahan perkebunan kelapa sawit milik petani setempat yang belum dicetak menjadi sawah baru tahun 2017 dilanjutkan tahun ini.
Seluas 400 hektare lahan perkebunan kelapa sawit yang berada dekat jaringan irigasi teknis di daerah itu yang dicetak menjadi sawah baru tahun ini. (FNH/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait: