Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta menyatakan akan memberikan maaf jika ada kader partai yang bersalah dan mengakui kesalahan, kemudian meminta maaf.
"Jadilah manusia yang tulus, ikhlas, dan tidak berkhianat," kata Oesman Sapta di Jakarta, Jumat (23/2/2018).
Menurut Oesman, kalau ada yang mencoba merusak partai, maka akan dilakukan pembersihan untuk menyelematkan partai.
Cara pembersihan itu, kata dia, mungkin tidak populer, tapi harus dilakukan.
"Jangan ada dusta di antara kita," katanya.
Namun, jika ada kader partai yang bersalah dan mengaku salah, kemudian meminta maaf, Oesman menyatakan, akan memafkannya.
Oesman megakui, belajar memiliki kebijaksanaan seperti ini dari pendiri sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto.
"Par Wiranto itu terlalu baik, orang yang sudah salah dimaafkan. Pak Wiranto juga mengingatkan saya untuk memaafkan orang yang salah, jika mengakui kesalahannya," katanya.
Sebelumnya, pada acara Syukuran Partai Hanura Lolos sebagai Peserta Pemilu 2019, Oesman Sapta juga bercerita perihal dirinya pernah satu organisasi dengan Wiranto di PB FORKI (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia) selama 10 tahun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: