Meski startup banyak digandrungi kaum muda, ternyata masih banyak orang muda yang enggan menjadi wirausaha dan memilih menjadi karyawan. Sementara berwirausaha akan lebih baik jika dilakukan semuda mungkin.
"Generasi muda itu sudah pasti mempunyai energy, agresivitas yang lebih hebat. Hanya saja langkah-langkah yang diambil kerap membuat agresivitas tersebut justru terbalik. Kalau kita sering-sering mendengar orang yang berpengalaman dan mencoba memahami itu, kita bisa memperkecil risiko," tutur Sunil Tolani, Co-Founder & Chief Enthusiast Officer Idaff.com, Kamis (5/4/2018) di Jakarta.
Sebelum berwirausaha, menurut Sunil, minimal bekerja di perusahaan orang dengan niat untuk belajar.
"Tetapi, niatnya jangan uang dulu. Akan tetapi pengalaman, tentang bagaimana mengurus perusahaan, tentang bagaimana menghadapi krisis perusahaan," tegasnya.
Hal tersebut dikarenakan dengan bekerja di perusahaan orang, kita bisa mempelajari langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menjalankan perusahaan atau bahkan saat menghadapi risiko. Dengan begitu, saat berbisnis, seorang pengusaha pemula tidak lagi kaku mengahdapi berbagai hal yang mungkin ditemuinya dalam berbisnis.
Untuk itu, semuda mungkin, seorang calon wirausaha harus mempersiapkan diri untuk menjadi wirausahawan, termasuk denangan cara bekerja di perusahaan orang. Hal ini agar waktu untuk belajar dapat lebih panjang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait: