Soal Cambridge Analytica, Meksiko Lakukan Penyelidikan Internal
Badan perlindungan data Meksiko mengatakan pada Senin (10/4/2018) bahwa pihaknya telah membuka penyelidikan apakah perusahaan mungkin terkait dengan konsultasi politik Cambridge Analytica melanggar undang-undang perlindungan data negara.
INAI, regulator transparansi dan perlindungan data, mengatakan bahwa perusahaan-perusahaan Meksiko yang bekerja dengan aplikasi seluler Pig.gi, yang memberikan pengguna top-up gratis dalam pertukaran untuk menerima iklan dan menyelesaikan survei.
Aplikasi ini memutuskan hubungan dengan Cambridge Analytica di Meksiko setelah perusahaan Inggris itu dituduh oleh pelapor pengakses data yang tidak benar untuk menargetkan pemilih AS dan Inggris dalam pemilihan baru-baru ini, sebagaimana dikutip dari Reuters, Selasa (10/4/2018).
Pig.gi, yang memiliki 1 juta unduhan di Meksiko dan digabungkan dengan Kolombia, mengatakan telah berbagi hasil dari dua jajak pendapat pemilihan pengguna Meksiko dengan konsultasi dan mitra lainnya.
Cambridge Analytica membantah data Facebook digunakan untuk membantu membangun profil pemilih Amerika dan membangun dukungan untuk Donald Trump dalam pemilihan presiden AS tahun 2016.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo