Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tolak Tambang Baru, Masyarakat Gelar Demo

Tolak Tambang Baru, Masyarakat Gelar Demo Alat berat beroperasi dikawasan penambangan batu bara di Desa Sumber Batu, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Aceh, Sabtu (3/2). Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sofyan Basir meminta Presiden Joko Widodo untuk segera menurunkan harga batu bara dalam negeri (Domestic Market Obligation /DMO) dari US$100 per metrik ton menjadi US$60 per metrik ton agar tidak mempengaruhi kenaikan tarif dan produksi listrik. | Kredit Foto: Antara/Syifa Yulinnas
Warta Ekonomi, Banjarmasin -

Puluhan masyarakat peduli lingkungan berunjuk rasa dengan turun ke jalan untuk membagikan bunga kepada pengguna jalan yang berbalut tulisan "Save Pulau Laut".

"Kami tergerak melakukan aksi ini karena tak ingin daerah di Pulau Laut, Kabupaten Kotabaru, rusak karena pertambangan," ucap koordinator aksi Venna Martha Yuliza di Banjarmasin, Kamis.

Dikatakannya, aksi mereka terbagi di sejumlah titik baik di Kota Banjarmasin dan juga di Kota Banjarbaru. Untuk di Banjarmasin di pusatkan di perempatan Hotel Mentari Jalan Lambung Mangkurat.

Sedangkan di Banjarbaru di pusatkan di bundaran simpang empat dan juga depan Lapangan dr Murjani di Jalan Ahmad Yani Km 31 Banjarbaru.

Selain membagikan bunga kepada pengguna jalan, aktivis peduli lingkungan itu juga membagikan kain hitam bertuliskan "Save Pulau Laut".

Venna menuturkan, pihaknya turun ke jalan menyuarakan penolakan tambang di Pulau Laut didasari tak inginnya kawasan tersebut lingkungannya terganggu.

Menurut dia, keputusan Pemprov Kalsel sudah tepat untuk menutup aktivitas pertambangan di Pulau Laut karena telah melalui pertimbangan yang sangat matang baik dari aspek sosial masyarakat, aspek melindungi kepentingan umum dan kepastian hukum hingga lingkungan.

"Kalau bukan kita masyarakat Kalsel sendiri siapa lagi yang bisa menyelamatkan Pulau Laut dari aktivitas pertambangan yang hanya merusak lingkungan setempat," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: