Dalam rangka diselenggarakannya kegiatan Konferensi Internasional NextICorn (Next Indonesian Unicorns) yang diadakan pada tanggal 9 Mei 2018 di Nusa Dua, Bali, Indonesia, Modalku dipercaya sebagai salah satu partisipan Nexticorn Startup dari industri fintech.
Co-Founder dan CEO Modalku, Reynold Wijaya, berkata pihaknya merasa bangga dapat menjadi bagian dari Konferensi Internasional NextIcorn ini. Modalku didirikan dengan menjunjung tinggi asas ekonomi gotong royong. Pihaknya ingin berkontribusi dalam mendukung inklusi keuangan Indonesia dengan menyediakan wadah alternatif investasi yang dapat diakses oleh UKM yang membutuhkan.
"Modalku terus berharap untuk dapat memberikan yang hasil dan usaha yang terbaik untuk perekonomian Indonesia maupun Asia Tenggara," terang Reynold dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (10/5/2018).
Konferensi Internasional NextIcorn merupakan inisiatif dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama dengan Asosiasi Modal Ventura untuk Startups (Amvesindo) dan perusahaan terkemuka layanan profesional global lainnya sebagai salah satu langkah maju Indonesia dalam perkembangan di dunia digital. Platform NextIcorn sendiri menghubungkan ekonomi digital dan ekosistem startup Indonesia dengan basis investor kelas dunia.
Platform NextICorn secara eksklusif mengundang para investor paling terkemuka dari pasar-pasar utama di seluruh dunia untuk berinteraksi dengan 70 technopreneurs digital terkemuka Indonesia yang dikurasi dari berbagai sektor, investor teknologi lokal yang paling aktif, dan perwakilan pemerintah di Bali. Modalku merupakan salah satu startup yang bergerak di industri Peer-to-Peer Lending yang dinominasikan sebagai startup yang menjanjikan untuk menjadi The Next Indonesia Unicorn.
Modalku didirikan oleh Reynold Wijaya dan Kelvin Teo sewaktu mereka menyelesaikan studi di Harvard Business School. Modalku lalu dikembangkan bersama oleh Iwan Kurniawan selaku chief operation officer di Indonesia. Modalku juga beroperasi di negara Singapura dan Malaysia di bawah nama Funding Societies dan telah berhasil melakukan pendanaan sebesar Rp1.56 triliun secara regional.
Sejak didirikan pada tahun 2016, Modalku telah berhasil meraih funding series A dan B terbesar di Asia Tenggara sebesar Rp100 miliar dan Rp350 miliar yang didukung oleh Softbank Ventures Korea, Seqouia India, Alpha JWC Ventures Indonesia, dan Golden Gate Ventures.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ratih Rahayu
Editor: Ratih Rahayu
Tag Terkait: