Dima Djani, founder Alami, yang telah melepaskan statusnya sebagai karyawan untuk kemudian menjadi seorang pengusaha di bidang financial technology (fintech) mengatakan bahwa menumbuhkan jiwa kewirausahaan memang tidak mudah. Namun, hal itu dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor pendidikan dan wawasan.
Terbiasa menjadi seorang karyawan, kemudian harus terjun menjadi seorang entrepreneur bukanlah hal yang mudah. Beradaptasi dengan dunia bisnis usai berkecimpung di dunia pekerja juga membutuhkan waktu yang tidak instan. Menurut Dima, sebelum seseorang menerjunkan dirinya ke dunia bisnis, ada baiknya memahami 3 hal berikut.
1. Persiapan Matang
Bisnis harus dijalankan dengan persiapan yang matang. Ini akan berpengaruh terhadap kesuksesan bisnis Anda. Model "me too" business adalah bisnis yang bisa dikatakan sebagai model bisnis yang kurang persiapan. Karena menurut Dima, model bisnis seperti itu terlihat hanya seperti copy paste. Namun, bukan berarti model "me too" business haram untuk diterapkan oleh seorang startup. Ada juga startup yang sudah melakukan persiapan dengan matang, ternyata di final masih terlihat seperti "me too".
2. Modal
Memulai bisnis tanpa memikirkan modal juga merupakan hal yang salah. Setelah menggagas ide, langkah selanjutnya adalah permodalan. Modal adalah sesuatu yang membuat bisnis dapat berjalan dengan kencang. Tanpa modal, Anda hanya akan menunggu keajaiban.
3. Pilih Investor
Daripada memilih-milih investor, berusahalah untuk mendapatkan investor yang bisa berkontribusi positif untuk perkembangan bisnis Anda. Jadi, tidak hanya memberi pendanaan, tetapi juga bisa membantu bisnis untuk berkembang.
4. Jangan Takut Minta Bantuan
Menjadi entrepreneur bukan berarti sudah mampu berdiri sendiri dan melakukan berbagai hal sendiri. Seorang entrepreneur tetap tidak bisa melakukan segala sesuatunya sendiri. Tidak mungkin semua bidang Anda kuasai. Tidak perlu gengsi atau malu untuk meminta bantuan orang lain agar bisnis Anda dapat tetap tumbuh dan berkembang sesuai harapan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah