Bank Indonesia melalui Analisa Uang Beredar periode Mei 2018 menilai kenaikan suku bunga acuan "7-Day Reverse Repo Rate" (7DRRR) sebesar 50 basis poin yang dilakukan di bulan kelimia itu, belum mempengaruhi pergerakan bunga simpanan perbankan, demikian juga dengan suku bunga kredit.
Berdasarkan Analisis Uang Beredar yang diumumkan BI di Jakarta, Rabu, suku bunga simpanan perbankan untuk tenor 3, 6, 12 dan 24 bulan semuanya masih menurun menjadi masing-masing 5,79 persen, 6,14 persen, 6,34 persen, dan 6,74 persen pada akhir Mei 2018, dibanding April 2018 yang sebesar 5,83 persen, 6,16 persen, 6,37 persen, dan 6,78 persen.
"Dampak peningkatan suku bunga kebijakan Bank Indonesia terhadap suku bunga kredit dan simpanan berjangka masih terbatas," menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Agusman.
Agusman mengatakan penurunan suku bunga simpanan dan kredit yang terjadi di Mei 2018, karena pengaruh dari penurunan suku bunga acuan yang tejadi pada 2016-2017 sebesar 200 basis poin.
"Perkembangan suku bunga sampai dengan Mei 2018 tercatat masih melanjutkan dampak penurunan suku bunga kebijakan Bank Indonesia di periode sebelumnya," ujarnya.
Sedangkan, suku bunga kredit perbankan pada Mei 2018, secara rata-rata tertimbang sebesar 11,06 persen atau turun empat basis poin dari April 2018.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: