Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Program 1.000 BLK Perlu Diapresiasi

Program 1.000 BLK Perlu Diapresiasi Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Langkah pemerintah yang akan menjalankan program 1.000 Balai Latihan Kerja (BLK) di pondok pesantren perlu diapresiasi. Bila program ini dapat berjalan dan berdampak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, maka ini akan menjadi sesuatu langkah yang revolusioner.

Pemerhati Ketenagakerjaan, Dani Satria, mengungkapkan bahwa pembangunan 1.000 BLK di seluruh Indonesia dan menjalankan kegiatan operasionalnya merupakan program yang perlu diapresiasi dan didukung supaya dapat terealisasi.

“Semoga saja di tahun 2019 progress program ini dapat terus berjalan dan terlihat wujud nyatanya,” kata Dani di Jakarta, Rabu (26/09/2018) melalui siaran persnya.

Menurut Dani, blue print dan goals dari program tersebut perlu disosialisasikan kepada masyarakat supaya terdapat gambaran yang jelas. Perlu juga diinformasikan, dengan pembangunan 1.000 BLK di pondok pesantren tersebut, berapa persen angkatan kerja yang akan terserap dan berapa persen penurunan angka pengangguran.

“Dari sisi pengawasan, terkait kucuran dana satu miliar per satu BLK juga perlu dilakukan pengawasan sampai ke level pekerja proyeknya. Jangan sampai ada aliran dana yang kurang pengawasan sehingga terjadi fraud,” imbuh Dani.

Dani berharap, satu miliar untuk satu BLK ini juga bisa menjalankan roda operasional di BLK menjadi semakin aktif dan tepat sasaran. Misalnya, dana tersebut dapat digunakan untuk revitalisasi gedung BLK yang sudah tidak baik secara infrastrukturnya dan meningkatkan kompetensi pengajar serta perbaikan kurikulum.

“Kurikulum dari masing-masing BLK di seluruh Indonesia juga perlu untuk diperkaya kembali, ditinjau ulang supaya dapat mengikuti kebutuhan industri lokal atau nasional. Upgrade kurikulum ini juga akan membuat kompetensi dari BLK menjadi lebih modern,” pungkas Dani.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Kumairoh
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: