PT Pertamina EP (PEP), anak perusahaan PT Pertamina (Persero) dan kontraktor kontrak kerja sama di bawah pengawasan SKK Migas, mempunyai wilayah kerja yang tersebar luas di seluruh wilayah Indonesia. Hal ini membuat PT Pertamina EP berpeluang besar meningkatkan cadangan untuk menunjang ketahanan energi nasional.
Exploration & New Discovery Project Director Pertamina EP Achmad Alfian Husein menyatakan pihaknya membuktikan dengan keberhasilan penemuan cadangan minyak dan gas serta kondensat di area Jawa Barat melalui pemboran sumur eksplorasi Akasia Maju-001 (AMJ-001).
Sumur AMJ-001 terletak di Desa Bulak Lor, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Sumur yang mulai ditajak pada 20 Maret 2018 menggunakan Rig PDSI#38.2/D1000-E, diselesaikan pada 20 Agustus 2018. Sumur tersebut dibor hingga mencapai kedalaman 2.517 meter.
Uji produksi berhasil mengalirkan hidrokarbon, baik minyak atau pun gas. Salah satu uji produksi bahkan mampu mengalirkan minyak hingga 1.700 BOPD. Sementara hasil uji produksi lain mengalirkan gas dan kondensat.
"Penemuan ini selain menjadi angin segar bagi PEP, juga membuka peluang eksplorasi yang masih potensial di area yang sudah dalam tahapan matang secara produksi," jelas Achmad Alfian, Rabu (26/9/2018).
Saat ini Sumur AMJ-001 sudah memasuki tahapan evaluasi pascapemboran dan akan dilakukan penambahan sumur appraisal untuk mempercepat ke tahap pengembangan lapangan.
Achmad berharap Pertamina dapat kembali menemukan cadangan besar agar mampu menunjang kebutuhan energi nasional.
"Kami akan terus berupaya dan bersinergi untuk memberikan hasil terbaik bagi negeri ini," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: