TNI Angkatan Laut mengerahkan 40 personel Komando Pasukan Katak (Kopaska) untuk melakukan penyelaman dan pencarian korban di lokasi yang diduga menjadi titik jatuh pesawat Lion Air JT610?di perairan Karawang, Jawa Barat.
"Atas perintah Panglima TNI (Marsekal TNI Hadi Tjahjanto) dan Kasal, telah mengerahkan enam kapal perang, empat Sea Rider dengan 40 kopaska. Sekarang ini sedang bekerja untuk mencari posisi pesawat tersebut dan mencari korban-korban yang lain," kata Panglima Komando Armada 1 Laksamana Muda TNI Yudo Margono di Jakarta, Senin malam (29/10/2018).
Menurut Laksamana Muda Yudo Margono, dalam pencarian itu jika ditemukan korban akan dikumpulkan terlebih dulu di titik siaga dan kemudian akan dibawa dengan kapal menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Ia mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan tim SAR gabungan akan memperluas pencarian korban keesokan hari karena diperkirakan ada korban yang sudah terbawa arus laut.
"Namanya laut ini kan ada arus, kemungkinan terbawa arus sehingga kita bagi ke lain sektor," pungkas Yudo menambahkan.
Dalam proses evakuasi sejumlah korban ditemukan di sisi Utara Tanjung Pakis, Karawang, dengan jarak sekitar lima mil. Karena adanya kemungkinan pergeseran lokasi korban akibat arus laut maka unsur pencarian akan dibagi per sektor untuk melaksanakan tugas tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat