Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mozilla Asia Ciptakan Firefox Screenshot Go Beta

Mozilla Asia Ciptakan Firefox Screenshot Go Beta Kredit Foto: Tanayastri Dini Isna
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah meluncurkan Firefox Lite (Firefox Rocket) khusus di Indonesia pada November 2017, kini Mozilla Asia kembali membuat aplikasi ekslusif untuk para pengguna smartphone di Indonesia. Aplikasi tersebut adalah Firefox Screenshot Go versi Beta, berfungsi untuk memudahkan pengguna mengambil, mengatur, dan mencari gambar hasil tangkapan layar.

Menurut Head of Product Mozilla Asia Joe Cheng, pengguna internet di Indonesia sering mengambil screenshot dari artikel dan berbagai informasi lain lewat media sosial dan browser mereka. Oleh karena itu, untuk memudahkan para pengguna smartphone di Indonesia, Mozilla membuat aplikasi tersebut.

"Biasanya pengguna kesulitan mencari screenshot dari minggu lalu karena gambar tidak terorganisir. Kami mau bantu mengatasi masalah itu dengan mengelompokkan screenshot sesuai kategori," ujar Joe kepada Warta Ekonomi, Kamis (1/11/2018).

Secara ringkas, Firefox Screenshot Go Beta dapat membantu pengguna mengkategorikan hasil screenshot sesuai dengan keinginan penggunanya. Kategori dapat dibuat sendiri oleh pengguna aplikasi Firefox Screenshot Go Beta.

"Pengguna smartphone yang mau membeli baju di e-commerce misalnya, mereka bisa mengambil screenshot dari produk-produk yang ingin dibeli ke kategori Shopping. Jadi, nanti mereka bisa mengakses kembali gambar itu dengan mudah," jelas Joe.

Sementara itu, salah satu anggota Mozilla Indonesia Community bernama Yovi mengatakan, screenshot yang diambil lewat Firefox Screenshot Go sifatnya scrollable atau dapat diakses dalam keadaan halaman utuh, bukan hanya berbentuk gambar. Selain itu, tautan situs dari gambar yang diambil pun ikut tersimpan.

Yovi menjelaskan, "Jadi, sistemnya seperti fitur Save Offline, tetapi sifatnya seperti gambar. Link dari halamannya juga tersimpan, sehingga kalau mau kembali ke versi online bisa mudah."

Hal menarik lain dari Firefox Screenshot Go Beta adalah fitur Text Recognition yang memanfaatkan teknologi Machine Learning dari layanan Google Solutions. Fitur tersebut dapat memindai teks yang ada pada gambar hasil tangkapan layar dan membantu pengguna untuk menyalin teks tersebut jika diperlukan.

"Text Recognition juga memungkinkan pengguna menemukan kembali konten relevan pada web dengan cepat," begitu lah yang dikatakan Joe.

Untuk saat ini, pihak Mozilla Asia baru meluncurkan versi Beta dari Firefox Screenshot Go untuk mendapatkan umpan balik dari pengguna. Nantinya, umpan balik tersebut akan dijadikan dasar dalam pengembangan aplikasi tersebut agar sesuai dengan kebutuhan para penggunanya. Pihak Mozilla Asia sendiri memastikan belum ada jadwal pasti tentang perilisan aplikasi versi nonbeta.

"Kami ingin mengumpulkan umpan balik lebih dulu dari pengguna untuk memastikan bisa menyediakan aplikasi sesuai kebutuhan mereka. Kami ingin membuat aplikasi ini memiliki fitur-fitur yang dibutuhkan pengguna saat perilisan versi official-nya. Jadi, saat diluncurkan, produknya tepat untuk pasar kami," jelas Joe.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: