Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mempertanyakan tujuan Persaudaraan Alumni atau PA 212 menggelat Reuni Akbar Alumni 212 pada bulan Desember 2018. Ia menilai acara reuni seharusnya sudah tutup buku, lantaran rentan disusupi muatan agenda politik, terutama terkait Pilpres 2019.
"Untuk apa reuni itu? Untuk apa? Urusannya 212 sudah selesai kalau hanya urusan kekeluargaan silaturahim, tapi kalau ada agenda politik tidak perlu (dilakukan reuni)," katanya, Selasa (13/11/2018).
Lanjutnya, ia menegaskan dirinya tidak akan hadir apabila acara tersebut menjadi alat politik bagi kelompok tertentu.
"Untuk apa hadir?" katanya.
Menurutnya, ia merasa tidak keberatan jika Reuni Alumni 212 digelar untuk sekedar bersilaturahmi.
"Jangan kemudian menjadi gerakan politik tertentu untuk merobohkan rezim, untuk mengganggu pemerintahan yang ada. Saya, kita asal tidak dalam arti seperti itu, itu silaturahmi biasa saja saya kira bagus," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: