Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harusnya Prabowo CS yang Laporkan Habib Smith, PAN-PKS Kok Diam?

Harusnya Prabowo CS yang Laporkan Habib Smith, PAN-PKS Kok Diam? Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (kiri) didampingi Sekjen Raja Juli Antoni (tengah), dan Ketua DPP Tsamara Amany (kanan) memberikan keterangan pers terkait sikap partai pada Pemilihan Presiden 2019 di Jakarta, Sabtu (11/8). PSI menganggap cawapres ideal bagi Joko Widodo adalah Mahfud MD, tapi dengan hasil keputusan bersama koalisi partai pendukung yang menetapkan Ma'ruf Amin sebagai cawapres, PSI tetap mendukung petahana Joko Widodo pada Pilpres 2019. | Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Raja Juli Antoni mengatakan seharusnya kubu Prabowo-Sandiaga yang melaporkan Habib Bahar Smith ke kepolisian. Hal itu dikatakan usai beredarnya video pernyataan Habib Smith yang menyebut Jokowi presiden banci yang berujung pelaporan di polisi.

"Yang melaporkan mestinya ya justru dari kubu Mas Sandi. Ini bukan soal dia dukung Pak Prabowo, tapi bahwa omongan itu berbahaya buat demokrasi," katanya, kemarin.

Lanjutnya, ia juga menyinggung partai pendukung Prabowo seperti PAN dan PKS yang harusnya melaporkan Habib Smith lantaran memberikan contoh yang tidak mencerminkan nilai-nilai keislaman.

"Kecuali mereka (PAN dan PKS) memang menyetujui cara-cara kampanye seperti itu," katanya lagi.

Ia mengatakan, ucapan Habib Smith berbahaya lantaran menyentuh isu sensitif yang ada di Indonesia. Sambungnya, ia menilai hal tersebut melanggar pemahaman yang semestinya tidak lagi memandang suku atau etnis.

"Sudah sepakat kok basis kita itu adalah citizenship, warna negara, bukan lagi dilihat orang suku, orang Jawa, orang apa," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: