Dalam kegiatan sosialisasi bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Presiden Joko Widodo mengatakan, tahun depan pemerintah akan menaikkan dana PKH dua kali lipat. Namun, jumlah pastinya Jokowi belum bisa memastikannya karena masih dihitung.
"Sekarang 1 tahun dapat Rp1.890.000 betul? Tahun depan Insya Allah akan dua kali lipat, kurang lebih," ujarnya di Jakarta, Senin (3/12/2018).
Selain itu, penyaluran PKH juga akan dimajukan. Yakni akan disalurkan pada bulan Januari, April, Juli, dan Oktober. Sebelumnya PKH disalurkan di bulan Februari, Mei, Agustus, dan November. Kemudian, jumlah keluarga penerima PKH juga akan ditingkatkan dari sebelumnya 6 juta menjadi 10 juta keluarga.
Jokowi menjelaskan, kenaikan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga di Indonesia. Olehnya itu, ia mengingatkan dana PKH akan berguna untuk membantu masyarakat memenuhi gizi seperti untuk membeli susu atau pendidikan bagi anak-anak. Selain itu, juga mewanti-wanti agar uang PKH tidak digunakan untuk membeli rokok.
"Untuk modal usaha tambahan, modal usaha dikit boleh, tetapi kalau untuk beli rokok. Pak, Babe, tidak boleh untuk beli rokok," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait: