Ketua Kadin Jawa Timur, La Nyalla Mattalitti menantang Capres Prabowo Subianto untuk menjadi imam shalat hingga bacaan surah Al-Fatihah. Atas hal itu Cawapres Sandiaga Uno enggan menanggapi tantangan tersebut.
Sandiaga mengatakan, Pemilu 2019 bukan tentang keimanan seseorang melainkan soal perbaikan ekonomi negara.
"Saya yakin bahwa pemilu itu tentang ekonomi. Pemilu ini adalah referendum ekonomi kita," ujarnya di Jakarta, Rabu (12/12/2018).
Sandiaga menilai tantangan itu tidak sejalan dengan kontestasi politik saat ini yang fokus pada ekonomi. Oleh sebab itu, ia menegaskan tidak akan mengomentari hal-hal di luar ekonomi.
"Ya silakan masyarakat yang menilai sendiri. Kami hanya akan berkomentar untuk hal-hal yang berkaitan dengan ekonomi," jelasnya.
La Nyalla yang kini mendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin, sebelumnya menantang capres nomor urut 02, Prabowo memimpin salat dan membaca surat Al-Fatihah. Tantangan itu disampaikan saat berkunjung di kediaman cawapres Ma'ruf Amin beberapa waktu lalu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim