Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akan Merger, Begini Kabar Saham Bank Danamon

Akan Merger, Begini Kabar Saham Bank Danamon Kredit Foto: Danamon
Warta Ekonomi, Jakarta -

Rilis keterbukaan informasi PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) soal rencana merger di awal Mei mendatang menjadi pemantik penguatan harga saham Bank Danamon pada perdagangan hari ini, Selasa (22/01/2019). 

Pada penutupan perdagangan sesi I, harga saham Bank Danamon meroket  hingga mencapai level Rp8.975 per saham. Capaian level tersebut meningkat 625 poin atau 7,49% dari harga pembukaan pagi tadi, di mana saham Bank Danamon dibuka dengan harga Rp8.600 per saham. 

Penguatan signifikan tersebut diiringi dengan volume perdagangan saham Bnak Danamon yang mencapai 52,35 juta saham dengan frekuensi 2.559 kali transaksi. Hingga jeda siang ini saja, Bank Danamon telah mengantongi nilai transaksi sebesar Rp467,40 miliar. 

Hal berbeda justru terjadi pada perdagangan saham Bank Nusantara Parahyangan. Hingga sesi I usai, tidak ada pergerakan atau transaksi atas saham Bank Nusantara Parahyangan. Alhasil, harga saham bank yang berpusat di Bandung tersbeut kini stagnan di level Rp2.200 per saham.

Stagnannya harga saham BBNP diduga menjadi salah satu dampak dari rencana merger antara Bank Danamon dan Bank Nusantara Parahyangan. Pasalnya, jika merger dilakukan, potensi delisting salah satu saham tersebut sangat mungkin terjadi. 

Sebagai informasi, pada hari ini, Bank Danamon mengumumkan perkiraan penyelesaian proses merger dengan Bank Nusantara Parahyangan akan tuntas pada 01/05/2019 mendatang. Melalui proses merger usaha tersebut, nantinya, Mitsubishi UFJ Financial Group Inc (MUFG) akan menjadi pemegang saham pengendali dalam Bank Danamon. 

Sampai dengan informasi ini dibuat, MUFG menjadi pemegang 40% saham Bank Danamon dan pemegang 7,91% saham Bank Nusantara Parahyangan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: