Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terduga Teroris di Sibolga, Polisi Duga Ada Sisa Bom

Terduga Teroris di Sibolga, Polisi Duga Ada Sisa Bom Anggota Densus 88 Anti Teror bersiaga usai melakukan penggerebekan di Kampung Bugis, Kenali Besar, Alam Barajo, Jambi, Selasa (30/5). Kapolresta Jambi AKBP Fauzi Dalimunthe, mengatakan Densus 88 Anti Teror Mabes Polri dibantu Densus 88 Anti Teror Polda Jambi mengamankan seorang tersangka berinisial M di Kampung Bugis, Kenali Besar, Alam Barajo, Jambi tersebut. Beberapa perangkat elektronik dan barang bukti penting lainnya milik tersangka diamankan dari lokasi kejadian. | Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan pihaknya masih melakukan sterilisasi di lokasi istri terduga teroris Husain alias Abu Hamzah meledakkan diri di Sibolga. Selain itu, polisi menduga masih ada sisa-sisa bom di lokasi.

"Masih menunggu tim Labfor dan Inafis ke TKP. TKP masih diamankan belum bisa masuk karena diduga masih ada sisa-sisa bom yang dapat melukai petugas apabila tidak berhati-hati," ujarnya di Jakarta, Rabu (13/9/2019).

Baca Juga: Polisi Amankan Tiga Terduga Teroris di Sibolga

Istri terduga teroris Husain alias Abu Hamzah diduga meledakkan diri sekitar pukul 02.00 WIB, Rabu (13/3/2019). Sempat terdengar dua kali ledakan. Hingga pagi tadi, polisi masih melakukan sterilisasi.

"Saat ini tim sedang laksanakan sterilisasi. Olah TKP dan evakuasi terduga pelaku peledakan (istri dan anak)," jelasnya.

Baca Juga: Terduga Teroris Abu Hilwa Pernah ke Filipina Latihan Militer

Sebelumnya, penangkapan Abu Hamzah di Sibolga, Sumut, merupakan pengembangan setelah penangkapan terduga teroris R di Lampung pada Sabtu (8/3). Abu Hamzah ditangkap tim Densus 88/Antiteror pada Selasa (12/3/2019) sekitar pukul 14.23 WIB.

Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, mengatakan pelaku terduga teroris yang dapat ditangkap Densus 88 Antiteror di Sibolga dan Lampung merupakan bagian dari jaringan yang berafiliasi dengan ISIS.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: