AirAsia Indonesia menegaskan komitmen untuk selalu menawarkan harga tiket pesawat yang dapat dijangkau oleh konsumen untuk semua rute penerbangan. Hal ini sebagai langkah dalam merespons maraknya keluhan masyarakat terhadap mahalnya harga tiket pesawat.
Direktur Utama AirAsia Indonesia, Dendy Kurniawan, mengatakan penawaran harga tiket murah bukan sekedar gimmick untuk menarik konsumen, tetapi merupakan komitmen perusahaan untuk selalu menyediakan pilihan transportasi udara yang dapat dijangkau seluruh lapisan masyarakat.
"Sejak dulu sampai sekarang, tiket AirAsia masih yang paling murah. Kami selalu menjaga efisiensi dalam segala lini. Karena itu, kami selalu bisa menawarkan harga tiket murah di dalam situasi pasar tersulit sekalipun. Tentunya dengan tetap menjaga standar tinggi terhadap operasional dan pelayanan," kata Dendy di Jakarta, Rabu (13/3/2019).
Baca Juga: Akuisisi Citilink oleh AirAsia Masih Mandek
Ia mengatakan bahwa pada periode tertentu, maskapai juga memberikan insentif kepada traveler berupa penghapusan harga kursi atau potongan harga khusus untuk pembelian tiket dengan periode perjalanan di atas enam bulan sejak pemesanan. Dengan begitu, traveler akan mempunyai lebih banyak waktu untuk mematangkan rencana perjalanan, mempersiapkan logistik yang dibutuhkan, dan mengatur finansial.
"Dengan harga transportasi udara yang terjangkau, konsumen dapat menganggarkan kelebihan dana untuk mengunjungi lebih banyak tempat wisata dengan atraksi menarik, melakukan lebih banyak aktivitas selama liburan, belanja oleh-oleh lebih banyak, atau menghabiskan waktu lebih lama di destinasi wisata," tambahnya.
Sekedar informasi, AirAsia melayani lebih dari 700 penerbangan per minggu di 38 rute penerbangan langsung dari 15 kota di Indonesia baik domestik maupun internasional yang terhubung dengan berbagai destinasi menarik di berbagai negara melalui hub di Kuala Lumpur, Malaysia, dan Bangkok, Thailand.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: