Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Alasan Banyak Pengusaha Pilih Lanjutkan Bisnis ke Luar Negeri

Ini Alasan Banyak Pengusaha Pilih Lanjutkan Bisnis ke Luar Negeri Kredit Foto: IWG
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lars Wittig, Wakil Presiden Penjualan IWG di Asean, Taiwan, dan Korea Selatan, dalam tulisannya mengatakan, para pelaku bisnis akan cenderung menginginkan kondisi yang selalu untung. Jika bulan kemarin mengalami keuntungan, tentu bulan ini ia menginginkan hal yang sama atau bahkan lebih. Biasanya kesuksesan akan terus berlanjut hingga ke ranah ekspor.

Dengan demikian, pengusaha akan mengharapkan performa atau semangat yang sama dari pekerjanya. Namun, menurut Lars Wittig, ada beberapa alasan para pengusaha harus melanjutkan bisnisnya dengan melakukan ekspansi ke luar negeri. Berikut sejumlah alasannya.

Baca Juga: Modal Kecil, 4 Ide Bisnis Ini Menjanjikan Buat Pecinta Kucing, Jajal Yuk!

1. Bisnis, baik dalam layanan atau produk, adalah siklus yang berkelanjutan. Bisnis kita mungkin dapat menjangkau bidang peluang lain, tetapi jika tidak mau mengambil risiko, kita tidak akan pernah tahu.

2. Seperti seorang traveler, meraih setiap kesempatan untuk melihat apa yang ada di sisi lain adalah sebuah kebahagiaan. Bagaimana jika ada pasar yang belum dimanfaatkan di luar sana, tentu akan menjadi peluang yang baik bagi bisnis kita.

3. Dengan dunia yang terus berkembang, inovasi menyertainya dan kita dapat yakin bahwa sebagian besar negara saat ini ingin merintis atau mengembangkan sesuatu hanya untuk lebih maju dari pasar yang kompetitif.

4. Peluang lain yang pasti akan datang jika kita berpikir secara global, ialah inovasi perintis, eksklusivitas produk dan pasar, keamanan jangka pendek dan panjang, peningkatkan penjualan dan laba,  beragam tenaga kerja yang terbaik dan tercerdas, dan sebagainya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: