Kepolisian Belanda mengatakan sejumlah orang ditembak di sebuah trem di pusat kota Utrecht pada Senin dan kemungkinan "bermotif teroris".
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menuturkan akan bersikap terkait insiden ini. Radio Belanda melaporkan bahwa keamanan ditingkatkan di kursi pemerintahan di Denhag.
Baca Juga: Sempat Hilang, Satu WNI di Selandia Baru Meninggal Dunia
"Sejumlah tembakkan dilepaskan ke sebuah trem, mengakibatkan sejumlah orang terluka. Beberapa helikopter sudah berada di lokasi kejadian. Tidak ada penangkapan dalam insiden tersebut," kata juru bicara kepolisian Joost Lanshage.
Kepolisian tidak langung memberikan rincian lebih lanjut soal insiden penembakan. Pihaknya juga belum bisa memastikan seberapa parah luka yang dialami para korban. Identitas para korban pun belum diketahui.
Lembaga penyiaran setempat RTV Utrecht mengutip saksi mata yang mengatakan bahwa dia melihat seorang wanita tergeletak di tanah di tengah seperti konfrontasi. Beberapa orang lari menjauhi lokasi tersebut, ungkapnya.
Kepolisian Utrecht mengatakan lapangan 21 Oktober, stasiun trem yang berada di luar pusat kota, ditutup lantaran adanya layanan darurat di lokasi kejadian.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: