Direktur Advokasi dan Hukum BPN Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan pemilihan Sandi sebagai cawapres bukan tanpa sebab. Pasalnya, Sandi dinilai mewakili milenial dan juga terkenal di kalangan para pengusaha muda.
"Kita hitung bahwa suara milenial itu cukup signifikan, sementara Sandiaga Uno ini kan juga mewakili milenial. Selain itu di kalangan pengusaha-pengusaha muda, juga terkenal karena dia kan juga mantan ketua HIPMI," ujarnya di Jakarta, Jumat (22/3/2019).
Baca Juga: Soal OK OCE, Sandi Janji Akan Kolaborasi dengan Muhammadiyah
Karena itulah, Dasco menilai masuk akal jika Sandi bisa lebih mendongkrak elektabilitas Prabowo dibandingkan sosok Ma'ruf Amin ke Joko Widodo (Jokowi).
"Sehingga kalau dibilang bahwa daya tarik Sandi ke Prabowo lebih mendongkrak daripada yang satu lagi, saya rasa itu masuk akal. Dan memang sudah dari awal tujuan kita memang begitu," jelasnya.
Baca Juga: Di Hadapan Masyarakat Sleman, Sandi: Insya Allah Presiden Baru
Sebelumnya, hasil survei Litbang Kompas, Sandiaga Uno lebih berperan terhadap elektabilitas Prabowo Subianto dibanding Ma'ruf Amin ke Joko Widodo. Di kelompok pemilih Prabowo-Sandi, sebanyak 16,7% responden memilih karena faktor Sandi. Sedangkan di kelompok pemilih Jokowi-Ma'ruf, pilihan yang didasarkan oleh faktor Ma'ruf Amin hanya 5,4%.
Survei digelar pada 22 Februari-5 Maret 2019 dengan melibatkan 2.000 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi Indonesia. Margin of error survei ini plus-minus 2,2 persen dengan tingkat kepercayaan 95%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim