Memulai bisnis bagi Ibu rumah tangga adalah hal yang sama dengan merawat bayi sendiri. Melakukan semua ini adalah tantangan tersendiri.
Sebagai seorang Ibu, tentu Anda tak ingin bisnis dan anak Anda terlantar. Keduanya harus tumbuh beriringan, tak ada yang dikorbankan. Lalu, bagaimana caranya yang tepat untuk menjadi mompreneur?
Jangan handle sendirian
Menciptakan ekosistem pendukung yang kuat dan mendelegasikan tugas adalah hal yang sangat penting. Jika Anda mencoba melakukan semuanya sendiri, Anda pasti akan kelelahan. Jadi, identifikasi bantuan dari awal.
Baca Juga: Kisah Bisnis Keluarga Tertua di Dunia, Sampai 40 Generasi
Untuk memastikan hal-hal di rumah berjalan dengan lancar, cari tahu tugas apa yang akan Anda, pasangan Anda dan anak Anda lakukan. Juga, pertimbangkan untuk meminta bantuan dari keluarga besar Anda, seperti orang tua atau mertua Anda, atau bahkan bantuan dari orang lain yang Anda percaya.
Prioritaskan waktu
Menjadi pengusaha yang sukses mengharuskan Anda memprioritaskan waktu Anda. Jika Anda berurusan dengan gangguan konstan di rumah atau di tempat kerja, menjalankan salah satu peran bisa menjadi sangat sulit.
Menerapkan jadwal yang jelas, termasuk tugas dan kegiatan rutin, akan membantu kedua bidang kehidupan Anda berjalan lebih efisien. Selain itu, mengembangkan struktur yang mempertimbangkan kedua peran itu penting.
Jika Anda tahu pasangan Anda bebas dan menghabiskan waktu bersama anak-anak Anda, gunakan waktu itu untuk mengejar email/panggilan. Selain itu, pastikan Anda menyisihkan waktu untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama anak Anda setiap hari tanpa gangguan kerja.
Sharing
Ketika anak-anak Anda bertambah dewasa, membagikan pengalaman Anda dengan mereka akan menginspirasi mereka dan membantu mereka memahami ambisi dan tujuan Anda. Jika mereka merasa bahwa mereka adalah bagian dari perjalanan Anda di tempat kerja, mereka akan lebih cenderung memahami tanggung jawab Anda dan membantu.
Baca Juga: 'Cekcok' Kerap Terjadi dalam Bisnis Keluarga, Hindari dengan Cara Berikut
Pantang menyerah, selalu semangat
Tak jarang, jika seorang ibu merasa kewalahan, akan berpikir untuk menyerah saja. Setiap kali pikiran ini terlintas di benak Anda, pikirkan mengapa Anda memulai usaha Anda sejak awal dan fokus pada tujuan jangka panjang yang telah Anda tetapkan untuk diri sendiri.
Menjalankan bisnis tanpa anak sudah cukup sulit, jadi mengelola keduanya secara bersamaan adalah sebuah tantangan dan pasti akan naik turun.
Berkumpul dengan orang-orang yang berenergi positif
Mengitari diri Anda dengan orang-orang positif yang percaya pada Anda, tujuan dan keputusan Anda membuat perjalanan ini lebih mudah. Hal terakhir yang dibutuhkan seorang mompreneur adalah penilaian dari anggota keluarga atau kolega tentang peran lain yang dia coba penuhi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar
Tag Terkait: